<p>Hypermart adalah salah satu produk ritel milik PT Matahari Putra Prima Tbk. / Facebook @Hypermart-Tanjung-Pinang-City-Center-652877128194713</p>
Korporasi

Tetapkan Harga Rp760, Pengelola Hypermart (MPPA) Bidik Rights Issue Rp890,11 Miliar

  • Emiten ritel pengelola Hypermart milik Grup Lippo, PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) akan melaksanakan Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) alias rights issue senilai Rp890,11 miliar.
Korporasi
Drean Muhyil Ihsan

Drean Muhyil Ihsan

Author

JAKARTA – Emiten ritel pengelola Hypermart milik Grup Lippo, PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) akan melaksanakan Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) alias rights issue senilai Rp890,11 miliar.

Berdasarkan prospektusnya, perseroan bakal menawarkan sebanyak-banyaknya 1.171.200.788 lembar saham biasa yang mewakili 13,46% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dengan nominal Rp50. Sedangkan, harga pelaksanaan rights issue dipatok sebesar Rp760 per lembar.

Melalui Penawaran Umum Terbatas (PUT) VI itu, setiap pemegang 45 saham biasa MPPA yang namanya tercantum dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) per 8 Desember 2021 pukul 16.15 WIB, akan mendapatkan 7 HMETD, di mana 1 HMETD berhak untuk membeli saham baru.

Sebagai pemegang saham utama MPPA, PT Multipolar Tbk (MLPL) akan melaksanakan seluruh HMETD yang dimilikinya sesuai dengan porsi atau sebanyak 369.985.381 lembar saham atau setara dengan Rp281,19 miliar.

Sedangkan, apabila setelah alokasi tersebut masih terdapat sisa saham yang ditawarkan, maka MLPL akan membeli sebagian sisa saham yang tidak diambil bagian tersebut sebanyak-banyaknya Rp438,81 miliar.

Sekitar 16,9% dan hasil emisi rights issue akan digunakan perseroan untuk membayar sebagian pokok utang kepada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) dan PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA).

Lalu, sebanyak 8,5% akan dialokasikan untuk belanja modal perseroan, antara lain untuk renovasi dan ekspansi toko, serta pengembangan infrastruktur teknologi informasi, termasuk pengembangan platform omni-channel,

Kemudian, sejumlah 74,6% akan digunakan untuk modal kerja perseroan, antara lain untuk keperluan peningkatan kualitas persediaan melalui pembelian barang dagangan dari pemasok.

 

Perkiraan Jadwal Rights Issue

 

- Cum-Date di Pasar Reguler dan Negosiasi: 6 Desember 2021

- Cum-Date di Pasar Tunai: 8 Desember 2021

- Ex-Date di Pasar Reguler dan Negosiasi: 7 Desember 2021

- Ex-Date di Pasar Tunai: 9 Desember 2021

- Recording Date: 8 Desember 2021

- Distribusi SBHMETD: 9 Desember 2021

- Pencatatan Saham di BEI: 10 Desember 2021

- Periode Perdagangan HMETD: 10, 13 – 16 Desember 2021

- Periode Pelaksanaan HMETD: 10, 13 – 16 Desember 2021

-  Penyerahan Saham Hasil Pelaksanaan HMETD: 13 – 17 Desember 2021

- Penjatahan Efek Tambahan: 20 Desember 2021

- Distribusi Saham Hasil Penjatahan: 21 Desember 2021