Tidak Hanya Bikin Lelah, Inilah Harga yang Harus Dibayar Akibat Stres Kerja
- Inilah beberapa dampak yang diakibatkan karena stres akibat bekerja. Apakah Anda masih mengalaminya?
Gaya Hidup
JAKARTA - Anda pasti sering mendengar soal mengikuti passion, atau nasihat tentang Anda harus menyukai apa yang Anda lakukan. Kalimat-kalimat tersebut biasanya sering dijadikan sebagai mantra utama sebagai nasihat karier, apalagi bagi para lulusan baru atau fresh graduate.
Meski hal tersebut sering menjadi nasihat yang baik bagi sebagian orang, karena orang-orang seringkali memang jatuh ke dalam karier atau posisi yang bukan merupakan pekerjaan impian mereka. Akan tetapi, hal ini tidak berlaku untuk semua orang.
Anda mungkin dapat menikmati pekerjaannya, tapi tidak menjadikannya sebagai pekerjaan impian Anda. Padahal, seringkali ada hal yang tidak diberitahukan oleh para pakar karier mengenai pekerjaan impian Anda adalah kenyataan tingginya tingkat stres dalam posisi tersebut.
- Tata Medan Belawan, Progres PUPR Baru 9,1 Persen
- Wujudkan AKHLAK, Telkom Hadirkan Fasilitas Daycare
- Walau Pertumbuhan Tahunan Melambat Signifikan, Transaksi Kripto Meningkat secara Bulanan
Stres ada di sekitar kita sepanjang waktu, baik ketika Anda berusaha memenuhi tenggat waktu atau saat melakukan pekerjaan. Stres yang sehat akan mendorong Anda untuk bekerja lebih baik, tapi stres negatif adalah stres yang buruk.
Jika Anda memiliki terlalu banyak stres yang buruk, maka hal ini dapat berdampak buruk pada keuangan Anda dalam lebih dari satu cara. Berikut beberapa dampak stres kerja yang dapat merugikan Anda.
Harga yang Harus Dibayar Saat Anda Stres Akibat Kerja
Berikut beberapa dampak yang ditimbulkan akibat stres kerja.
1. Tekanan Emosional
Kita sebagai manusia adalah makhluk emosional. Begitulah cara kita berempati satu sama lain dan menjalin hubungan. Anda dapat menjalani hari-hari dengan baik ketika emosi Anda positif, seperti merayakan klien baru, kesuksesan rekan kerja, atau menyebarkan kabar baik Anda sendiri. Sedangkan emosi yang buruk, mungkin akan membuat Anda harus memaksakan diri untuk pergi bekerja meskipun Anda tidak sanggup menerima satu lagi email yang berisi makian dari klien atau atasan Anda.
Ketegangan emosional berdampak buruk pada tubuh dan kinerja Anda. Jika Anda menyadari tingkat energi Anda menurun, kemungkinan besar atasan dan rekan kerja Anda juga mengalami hal yang sama. Jika kinerja Anda tidak sebaik itu, hal ini dapat menyebabkan pembicaraan serius yang dapat berujung pada pengunduran diri atau pemecatan. Dapat dikatakan bahwa tekanan emosional tidak baik untuk Anda atau karier Anda.
2. Biaya Kesehatan
Jika Anda menyadari bahwa Anda lebih sering merasa terpuruk, stres negatif yang tinggi dapat mulai berdampak pada tubuh. Bisa jadi Anda sering merasa perut lebih kram atau mual.
Perlu Anda ketahui, sungguh menakjubkan dampak negatif stres terhadap tubuh Anda. Akibat emosi negatif, Anda mungkin harus meningkatkan kunjungan ke dokter dan hari-hari yang dihabiskan di rumah bertambah dan dapat mulai membebani kondisi keuangan Anda.
3. Klien Menghilang
Jika Anda memiliki satu klien yang menuntut Anda menjawabnya sepanjang waktu, atau manajer atau atasan yang merasakan hal yang sama, Anda tidak akan melakukan yang terbaik, apalagi saat stres.
Stres saat menjawab telepon yang berdering akan bertambah dan Anda secara tidak sadar akan mulai menjauh dari proyek tersebut. Jika klien berpikir Anda tidak berlaku adil, hal itu dapat menyebabkan Anda kehilangan uang atau bahkan kenaikan gaji jika akun tersebut dihapuskan.
4. Mengganggu Stabilitas dan Hubungan Keluarga
Mungkin banyak orang yang mengatakan Anda tidak boleh membawa pekerjaan ke rumah, tetapi semua orang tahu bahwa hal itu masih terjadi. Anda mungkin curhat tentang hari Anda kepada pasangan, teman, pasangan, dan sebagainya.
Jika Anda sangat stres, Anda mungkin tidak melampiaskannya, tetapi Anda mungkin melampiaskannya kepada orang yang Anda cintai tanpa sengaja. Jika Anda tidak bahagia dengan diri sendiri, kemungkinan besar Anda akan melampiaskannya pada orang yang Anda cintai dengan membuat mereka tidak bahagia. Hal inilah yang menyebabkan gangguan hubungan dengan keluarga.
5. Lingkungan Negatif dan Toksik
Berada di dekat orang-orang yang tidak bahagia hari demi hari melelahkan seseorang, dan pada akhirnya paling menyakiti Anda. Jika Anda merasa seperti ini mengenai posisi Anda dan Anda tidak dapat menghilangkan rasa takut itu, cobalah dengarkan diri Anda sendiri.
Bertahan di lingkungan yang toksik akan merugikan Anda. Orang-orang negatif mencoba menjatuhkan orang-orang di sekitar mereka. Anda tidak bisa memberi harga pada kesehatan mental dan kesejahteraan emosional. Dengan meningkatnya kesadaran akan kesehatan mental, tidak ada alasan bagi Anda untuk menoleransi lingkungan kerja yang beracun. Keadaan mental yang tertekan ditambah kinerja kerja yang buruk sama dengan suasana stres yang negatif.
- Kedamaian dari Dalam, Berikut Tips Atasi Cemas dan Stres
- Kisah Napoleon Terguncang dan Pucat Setelah Keluar dari Makam Fir'aun
- 6 Makanan dengan Kandungan Protein Lebih dari Telur
Itu tadi beberapa dampak yang diakibatkan karena stres akibat bekerja. Apakah Anda masih mengalaminya?