Gaya Hidup

Tiga Pilihan Desain Interior yang Sedang Ngehits

  • JAKARTA – Kini, desain interior semakin kaya dengan berbagai konsep. Mulai dari minimalis sampai yang berkesan mewah, semua memiliki ciri khas dan daya tarik tersendiri. Namun, akhir-akhir ini terdapat sejumlah gaya desain interior yang tengah populer. Berikut ini tiga pilihan desain interior yang sedang populer di kalangan masyarakat. American style Desain interior American style memiliki […]

Gaya Hidup
wahyudatun nisa

wahyudatun nisa

Author

JAKARTA – Kini, desain interior semakin kaya dengan berbagai konsep. Mulai dari minimalis sampai yang berkesan mewah, semua memiliki ciri khas dan daya tarik tersendiri. Namun, akhir-akhir ini terdapat sejumlah gaya desain interior yang tengah populer.

Berikut ini tiga pilihan desain interior yang sedang populer di kalangan masyarakat.

American style

Desain Interior American Style

Desain interior American style memiliki karakter yang megah dan mewah. Umumnya desain ini memiliki motif dan warna yang khas yaitu klasik dengan pemilihan palet warna yang lembut atau warna dalam satu tone yang sama.

Selain itu ciri dari gaya Amerika ini, memiliki jendela besar yang bertujuan agar pencahayaan langsung masuk dengan maksimal. Hampir semua komponen pada rumah Amerika memang berbentuk simetris, mulai dari pintu, jendela, dan lainnya.

Berbeda dengan gaya minimalis yang cenderung memakai furnitur berukuran kecil dan lebih mementingkan fungsi. Gaya yang satu ini lebih memilih penggunaan furnitur yang besar untuk menonjolkan kesan mewahnya.

Scadinavian

Desain Interior Scadinavian

Selain American style, gaya desain interior Scadinavian juga tengah digandrungi. Desain ini memiliki ciri khas menggunakan warna dominan putih dipadukan dengan nuansa kayu.

Pemilihan warna pada desain interior Scadinavian selain warna putih cenderung memakai warna-warna yang lembut seperti abu-abu, biru, dan krem.

Kemudian untuk penggunaan material kayu dapat memberikan kesan hangat dan alami. Material kayu yang digunakan biasanya sengaja tidak di-finishing untuk menonjolkan karakter alaminya.

Ciri khas lainnya juga bisa dilihat dari lantainya. Material untuk lantai pada desain interior Scadinavian menggunakan kayu. Material kayu untuk lantai biasanya memakai warna-warna yang gelap atau pucat. Penggunaan lantai kayu ini untuk seluruh ruangan kecuali kamar mandi atau area basah lainnya.

Rustic

Desain Interior Rustic

Desain interior yang tidak kalah hits-nya yakni rustic. Gaya rustic merupakan konsep desain dengan tekstur kasar dan memberikan kesan yang tidak diselesaikan (unfinished). Selain itu, desain rustic lebih dikenal dengan gaya yang bernuansa tempo dulu atau terkesan tua.

Ciri utama dari desain gaya ini terlihat dari penggunaan material yang lebih alami dan bertekstur kasar. Misalnya, pada bagian dinding sengaja tidak diplester dengan aci untuk memperkuat kesan unfinished-nya.

Bahan material seperti kayu dan batu juga sering digunakan dalam gaya desain rustic. Batu juga sering digunakan untuk material dinding. Batu memiliki tekstur yang kuat dan menajamkan nuansa tempo dulu yang menjadi ciri khas utamanya.

Untuk penggunaan warna, pada desain rustic sangat cocok menggunakan warna-warna alami seperti merah bata, coklat kayu, kuning pucat, abu-abu, dan hitam.