BUMN Timah (TINS) Siap Bayar Bunga Surat Utang Rp25,86 Miliar

JAKARTA – Emiten tambang pelat merah PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan kesiapan dana untuk membayar bunga sejumlah surat utang perseroan yang akan jatuh tempo pada 15 Agustus 2021. Total keseluruhan yang akan dibayarkan perseroan sebesar Rp25,86 miliar. 

Sekretaris Perusahaan Timah, Abdullah Umar mengatakan bahwa dana untuk pembayaran telah tersedia di rekening bank milik perseroan. Adapun nilai bunga tersebut dibagi atas dua obligasi dan satu sukuk ijarah.

Rinciannya, Obligasi Berkelanjutan I Timah Tahap II Tahun 2019 Seri A dengan pembayaran bunga sebesar Rp8,22 miliar. Kemudian, Obligasi Berkelanjutan I Timah Tahap II Tahun 2019 Seri B sebanyak Rp10,78 miliar. Terakhir, Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Timah Tahap II Tahun 2019 senilai Rp6,85 miliar.

• Turbulensi Garuda Indonesia
• Booming Tren Daring (Serial 4): Peluang Kerja di Era Digital
• BEI Kocok Ulang Daftar Indeks Saham LQ45, ARTO dan BRIS Berpotensi Masuk?

“Pembayaran akan dilakukan perseroan kepada PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) dilakukan paling lambat 12 Agustus 2021 sebelum pukul 14.00 WIB,” ujar Abdullah melalui keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat, 16 Juli 2021.

Selama tahun 2020, perseroan mencatat rugi bersih sebanyak Rp340,60 miliar. Nilai ini lebih rendah dibandingkan dengan realisasi tahun sebelumnya dengan catatan rugi bersih mencapai Rp611,28 miliar.

Padahal, pendapatan TINS pada tahun lalu anjlok sekitar 21,33% year-on-year (yoy) menjadi Rp15,21 triliun dibandingakan periode tahun 2019, mencapai Rp19,34 triliun. Pendapatan perseroan masih didominasi oleh pasar ekspor dengan porsi pendapatan sebesar Rp14,26 triliun.