Timah (TINS) Suntik Anak Usaha Rp63 Miliar

JAKARTA – Emiten tambang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Timah Tbk (TINS) melakukan peningkatan modal usaha kepada anak usahanya, PT Timah Industri sebanyak Rp63 miliar.

Sekretaris Perusahaan TINS, Abdullah Umar mengatakan bahwa perseroan telah menyerap 63.000 lembar saham baru yang diterbitkan Timah Industri dengan nilai nominal Rp1 juta per lembar saham.

Rencananya, sebesar Rp62,97 miliar dari hasil suntikan dana tersebut akan dikonversi dari utang Timah Industri kepada perseroan. Sedangkan, sebanyak Rp28,33 juta akan disetor dengan uang tunai oleh TINS ke dalam rekening Timah Industri.

“Kemudian sebesar Rp2 juta disetor dengan uang tunai oleh PT Timah Investasi Mineral akan disetor ke dalam rekening PT Timah Industri,” papar Abdullah lewat keterbukaan informasi, Kamis, 30 Desember 2021.

• Bertahap Pemerintah Akan Menghapus BBM Premium Dan Pertalite
• Pemerintah Siapkan 5 Bahan Bakar untuk Nyalakan Mesin Pemulihan Ekonomi 2022
• Gandeng BNPT, PT JIEP Tingkatkan Keamanan Berinvestasi di Kawasan Industri Pulogadung

Dengan adanya transaksi ini, kepemilikan saham perseroan pada Timah Industri menjadi sebanyak 762.978 lembar saham atau setara 99,997%. Sementara, kepemilikan saham Timah Investasi mineral sebesar 22 lembar saham atau 0,003%.

Melansir data perdagangan RTI Business, saham TINS ditutup melemah 1,36% menuju level Rp1.455 per lembar saham pada akhir perdagangan Kamis, 30 Desember 2021. Saat ini, perseroan mencatatkan kapitalisasi pasar senilai Rp10,84 triliun.