TNI AU Kirim Bantuan ke Gaza, Kali Ini Lewat Yordania
- Pesawat tersebut membawa muatan 900 perangkat payung udara orang dan 50 set peralatan low-cost low-altitude (LCLA), akan digunakan oleh Angkatan Udara Yordania untuk menyalurkan bantuan dari Indonesia ke wilayah Gaza.
Nasional
JAKARTA - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal TNI Agus Subiyanto resmi melepas misi kemanusiaan Indonesia untuk Palestina menggunakan pesawat C-130 J Super Hercules TNI AU.
Pesawat tersebut membawa muatan 900 perangkat payung udara orang dan 50 set peralatan low-cost low-altitude (LCLA), akan digunakan oleh Angkatan Udara Yordania untuk menyalurkan bantuan dari Indonesia ke wilayah Gaza.
Dengan menggunakan metode airdrop, bantuan kemanusiaan akan diserahkan ke wilayah yang membutuhkan di Gaza.
Kemudian, Angkatan Udara Yordania akan menggunakan perangkat tersebut untuk menurunkan barang-baran bantuan kemanusiaan dengan aman ke Gaza melalui udara, sehingga bantuan dapat didistribusikan kepada rakyat Palestina yang membutuhkan dengan cepat.
Bantuan tersebut akan diantar dalam penerbangan yang memakan waktu 3 hari dari Jakarta ke Yordania, dengan transit di Aceh, Myanmar, India, dan UEA. Total perjalanan pulang-pergi diperkirakan akan memakan waktu 10 hari.
- Mengenal Land Day, Perjuangan Rakyat Palestina yang Diperingati 30 Maret
- 5 Tips Fashion Street Style ala Lisa BLACKPINK untuk Tampil Unik dan Berani
- Penelitian: Waktu Sendirian pada Anak Muda Tidak Begitu Berpengaruh pada Tingkat Kesepian
Misi ini melibatkan 27 prajurit TNI dipimpin oleh Kolonel Pnb Noto Casnoto, Danwing I Lanud Halim Perdanakusuma.
Pasukan yang terlibat dalam misi ini meliputi kru pesawat, pasukan elite TNI AU Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat), tim pendukung, dokumentasi, diplomat dari Kementerian Luar Negeri, dan prajurit Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI.
Panglima TNI menekankan kepada seluruh kru yang terlibat dalam misi kemanusiaan ini untuk melaksanakan tugas mulia ini dengan penuh rasa tanggung jawab.
Faktor keamanan menjadi prioritas utama, dan semua prosedur harus dilaksanakan dengan teliti untuk memastikan keselamatan dan keberhasilan misi.
Koordinasi yang erat dengan semua pihak terkait juga sangat penting untuk menjaga kelancaran visi kemanusiaan ini.
- Mengenal Land Day, Perjuangan Rakyat Palestina yang Diperingati 30 Maret
- 5 Tips Fashion Street Style ala Lisa BLACKPINK untuk Tampil Unik dan Berani
- Penelitian: Waktu Sendirian pada Anak Muda Tidak Begitu Berpengaruh pada Tingkat Kesepian
“Untuk itu laksanakan tugas mulia ini dengan penuh rasa tanggung jawab. Utamakan faktor keamanan dan laksanakan semua prosedur dengan teliti, melaksanakan semua prosedur dengan teliti, melaksanakan koordinasi melekat dengan semua pihak terkait demi kelancaran visi ini" terang Agus dalam upacara pelepasan bantuan kemanusiaan di Pangkalan TNI AU Halim Perdana Kusuma.
Melalui kerjasama yang solid dan koordinasi yang efektif, diharapkan bantuan dapat disalurkan dengan tepat waktu dan tanpa hambatan ke rakyat Palestina yang membutuhkan.