Tok! Akulaku Resmi Kuasai Bank Neo Commerce

JAKARTA – PT Akulaku Silvrr Indonesia (Akulaku) akhirnya resmi menjadi pemegang saham pengendali PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) setelah penandatanganan Akta Pengambilalihan pada 17 November 2021. 

Melansir keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, akta tersebut ditandantangi oleh BBYB, Akulaku dan PT Gozco Capital sebagai pemegang saham pengendali Bank Neo Commerce sebelumnya.

“Hal itu dilakukan di hadapan notaris Dr Agung Iriantoro, SH, MH,” tulis manajemen.

• Bertabur SWF, Saham Mitratel (MTEL) Justru Terkoreksi pada Debut Perdana
• Gaikindo Targetkan Penjualan Mobil 750.000 Unit hingga Akhir 2021
• Pengelolaan Sumur Minyak Tua Butuh Payung Aturan yang Kuat

Sebelumnya, Akulaku telah mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Keputusan tersebut berdasarkan surat izin OJK  dalam Surat Nomor SR-16/PB.1/2021 yang keluar pada 26 Juli 2021.

Akulaku juga direstui oleh para pemegang saham BBYB usai 99,99% pemegang saham menyetujui pengambilan tersebut dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Jumat, 8 Oktober 2021.

Kini, Akulaku telah secara resmi menjadi PSP di Bank Neo Commerce. Platform financial technology (fintech) tercatat menggenggam 24,98% saham BBYB. Kepemilikan Akulaku bahkan melebihi PSP sebelumnya, Gozco Capital yang hanya 16,53%.

Akulaku diketahui semakin agresif menambah kepemilikan saham di BBYB sejak 21 Maret 2019.

Kala itu, Akulaku masuk dengan mengambil alih 5,2% saham dari Gozco Capital. Lalu, Akulaku merogoh kocek Rp158,72 miliar untuk menambah kepemilikannya di BBYB melalui skema private placement.