Top! OCBC NISP Tak Lagi Pakai Listrik dari Pembangkit Batu Bara
- PLN akan memastikan bahwa tenaga listrik yang dibeli oleh Bank OCBC NISP merupakan produksi dari Pembangkit Listrik berbahan bakar energi terbarukan dan akan digunakan di cabang-cabang Bank OCBC NISP yang tersebar di seluruh Indonesia
Korporasi
JAKARTA – PT Bank OCBC NISP Tbk menerima sertifikat energi hijau atau Renewable Energy Certificate (REC) dengan total penyediaan setara 11.000 (MWh) dari PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN.
Melalui REC ini, PLN akan memastikan bahwa tenaga listrik yang dibeli oleh Bank OCBC NISP merupakan produksi dari Pembangkit Listrik berbahan bakar energi terbarukan dan akan digunakan di cabang-cabang Bank OCBC NISP yang tersebar di seluruh Indonesia. Sertifikat Energi Terbarukan (REC) adalah suatu sertifikat yang diberikan bagi perusahaan yang menggunakan energi bersih dalam operasional bisnisnya.
Sertifikat tersebut merupakan suatu dokumen yang membuktikan bahwa produksi Tenaga Listrik per MegaWatt-hours (MWh) berasal dari Pembangkit Listrik Energi Terbarukan.
“Bank OCBC NISP percaya bahwa penerapan bisnis berkelanjutan harus dilakukan dari hulu ke hilir, termasuk dalam operasional bank sehari-hari,”kata Head of Operations & Information Technology Bank OCBC NISP Filipus H. Suwarno dalam keterangan resmi, dilansir Jumat 31 Maret 2023.
- Lagi Viral di Twitter, Ini Cara Bikin Foto Profesional Headshot dengan AI
- AS dan China 'Rukun' Garap Proyek Smelter Nikel Vale Indonesia (INCO) Senilai Rp67,5 Triliun
- Ledakan Sinar Gamma Menghantam Tata Surya
- Cara Menghilangkan Notifikasi TikTok yang Mengganggu
Selain itu, Bank OCBC NISP juga menggunakan panel surya di gedung kantor barunya bernama ON Space yang berlokasi di BSD Tangerang. Lebih dari sekadar menggunakan energi ramah lingkungan, Bank OCBC NISP telah memperoleh sertifikasi green building dari IFC EDGE pada 25 Juli 2022 untuk Gedung ONSpace tersebut dengan desain, konstruksi dan operasional yang mendukung sustainability environment untuk mengurangi polusi (net zero carbon) serta dapat meningkatkan kualitas hidup karyawan dan masyarakat.
Dengan sertifikasi green building ini, perseroan telah melakukan 28% penghematan energi, 61% penghematan air, dan 25% penghematan atas konsumsi Embodied Energy Material. Bank OCBC NISP juga merupakan bank swasta pertama di Indonesia yang mendapatkan pendanaan dari IFC baik untuk green maupun gender bonds.
Sebagai informasi, penggunaan REC di Jakarta mencapai 137.439 unit, atau setara dengan 137.439 MWH energi hijau telah tersalurkan ke pelanggan selama 2022.