Dunia

Topang Perekonomian Nasional, Putin Minta Milyarder Rusia Pulang dan Berinvestasi di Tanah Air

  • Presiden Rusia Vladimir Putin mendesak para miliarder Rusia untuk mendahulukan patriotisme daripada keuntungan.
Dunia
Rizky C. Septania

Rizky C. Septania

Author

MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin mendesak para miliarder Rusia untuk mendahulukan patriotisme daripada keuntungan. Karenanya, Putin menyuruh mereka untuk berinvestasi di dalam negeri guna menopang perekonomian dalam menghadapi sanksi Barat.

Mengutip Reuters, sebelumnya Putin pernah berbicara kepada elit bisnis Rusia secara pribadi untuk pertama kalinya sejak Ia mengirim pasukan ke Ukraina pada 24 Februari tahun lalu.  

Menghadiri Forum Persatuan Industrialis dan Pengusaha Rusia di Moskow Kamis, 16 Maret 2023, Putin mengatakan kepada mereka bahwa peran mereka bukan hanya untuk menghasilkan uang tetapi juga untuk mendukung masyarakat.

"Pengusaha yang bertanggung jawab adalah warga negara Rusia yang sebenarnya, warga negaranya, warga negara yang memahami dan bertindak untuk kepentingannya. Dia tak menyembunyikan aset di luar negeri, tapi mendaftarkan perusahaannya di negara kita," kata Putin sebagaimana dikutip TrenAsia.com dari Reuters Jumat, 17 Maret 2023.

Dalam pertemuan tersebut, Putin juga memuji upaya sejumlah pengusaha yang telah menjaga pekerja mereka sekaligus mengarahkan bakatnya tidak hanya untuk mengekstraksi keuntungan, tetapi juga untuk kebaikan publik.

Putin juga mengatakan bahwa dia ingin mendengar pandangan mereka tentang bagaimana membangun ekonomi yang lebih dinamis. Hal ini menurutnya bisa mengarah pada peningkatan nyata dalam kualitas hidup orang-orang di seluruh negeri.

Meskipun pidato Putin disambut dengan tepuk tangan meriah, dia menambahkan pesan kepada orang terkaya Rusia bahwa mereka perlu lebih memikirkan kebutuhan negara, bukan tentang keuntungan mereka sendiri.

Perlu dicatat, ketika Putin bertemu dengan mereka pada awal perang, orang nomor satu di Rusia itu memberi tahu mereka bahwa dia tidak punya pilihan selain meluncurkan operasi militer khusus.

Sejak Operasi Militer, itu, banyak taipan yang dikenal memiliki oligarki di  Rusia ditempatkan di bawah sanksi oleh Barat. Hal ini kemudia yang menjadikan Putin berargumen bahwa berinvestasi di dalam negeri lebih aman.

Tanggapan Atas Sanksi Ekonomi

Pada pertemuan tersebut, Putin Juga menympaikan tanggapannya atas sanksi ekonomi yang diberlakukan oleh Barat sejak tahun lalu.

Menurut Putin, sanksi tersebut merupakan upaya untuk menghancurkan ekonomi Rusia. Namun upaya tersebut dinilai Putin gagal. Meski begitu, Putin menyerukan pada pengusaha Rusia bahwa negara tidak dapat berdiam diri.

"Saya sangat memahami ancaman yang sedang terjadi dan apa yang dikatakan para simpatisan kepada kami, mengatakan bahwa Rusia akan memiliki masalah dalam jangka menengah. Ya, ini adalah ancaman yang harus kita ingat Saya mendesak Anda untuk tidak menunggu konsekuensi negatif dari jangka menengah ini datang . Anda harus bertindak sekarang," kata Putin.