Trading Saham Gangguan Hari Ini saat 6 Perusahaan IPO? Ini Penjelasan BEI
- Gangguan trading saham bertepatan dengan adanya 6 perusahaan yang melakukan IPO di bursa efek.
Pasar Modal
JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan adanya gangguan trading saham sesaat pembukaan perdagangan pagi hari ini, Selasa, 8 November 2022. Hal ini membuat jaringan beberapa anggota bursa (AB) terputus.
Selain itu, gangguan trading saham tersebut bertepatan dengan adanya 6 perusahaan yang melakukan listing di bursa efek. Adapun 6 perusahaan tersebut adalah PT Global Digital Niaga Tbk (BELI), PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR), PT Famon Awal Bros Sedaya Tbk (PRAY), PT Citra Borneo Utama Tbk (CBUT), PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK), dan PT Jayamas Medica Industri Tbk (OMED).
Menanggapi hal tersebut, Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI Kristian S Manullang mengatakan, transaksi dari 6 IPO ini anggota bursa tetap dapat menyampaikan ordernya melalui koneksinya yang tidak mengalami gangguan.
- Dari SBY hingga Jokowi, Mana yang Sering Naikkan Harga BBM Subsidi?
- Plin-Plan, Twitter Panggil Kembali Sejumlah Karyawan yang Kena PHK
- Bapanas Pastikan Stok Beras Wilayah Jakarta Terkendali
"Jadi tidak mempengaruhi volume transaksi hari ini," ujarnya.
Soal permasalahan tersebut, dijelaskannya ada gangguan beberapa detik pada salah satu server bursa. Dengan begitu menyebabkan masing-masing satu koneksi dari anggota bursa terdampak yang terhubung ke server tersebut terputus dan harus login kembali.
Bila melihat keseluruhan sistem, bursa memiliki beberapa server dan anggota bursa memiliki koneksi yang terhubung ke server-server bursa yang berbeda.
"Sehingga bila terjadi gangguan diharapkan tidak semua koneksi AB mengalami dampak dari gangguan tersebut," jelasnya.
Saat ini, server bursa yang mengalami gangguan sudah pulih. Pemulihan ini terlihat seletah koneksi AB kembali normal setelah login kembali.
Mengenai penyebabnya, pihak BEI masih terus melakukan investigasi. Hal ini agar tidak terjadi lagi gangguan dalam transaksi perdagangan.