Tren Istilah Dunia Kerja: Apa Itu Onboarding?
- Memasuki dunia kerja untuk pertama kali, tentu menjadi pengalaman yang takkan terlupakan. Terlepas dari masa sekolah hingga bangku kuliah, menapaki dunia kerja tentu menjadi masa yang sangat berbeda.
Nasional
JAKARTA - Memasuki dunia kerja untuk pertama kali, tentu menjadi pengalaman yang takkan terlupakan. Terlepas dari masa sekolah hingga bangku kuliah, menapaki dunia kerja tentu menjadi masa yang sangat berbeda.
Bertemu dengan individu yang beragam, hingga lingkungan perusahaan yang sangat dinamis serta lika-liku dunia pekerjaan yang menuntut anda untuk cepat beradaptasi.
Tentu, dengan beradaptasi anda bisa lebih cepat mengenal lingkungan sekitar anda. Tapi ingat, beberapa kantor di zaman sekarang, mengadakan sebuah program yang bernama onboarding untuk bisa memperkenalkan budaya perusahaan ke pegawai baru untuk pertama kali.
Lantas, apa itu onboarding?
- Adhi Karya (ADHI) Kembali Rebut Proyek IKN Senilai Rp493,7 Miliar
- Rekomendasi Tanaman Hias Paling Banyak Dicari Selama 2022 Menurut Google Lens, Tertarik Menjualnya?
- Menuju 2024, Ini Ruas Tol Trans Sumatra yang Belum Rampung Dibangun
Pengertian Onboarding
Onboarding adalah kosakata dalam bahasa Inggris yang digunakan saat ada pegawai yang baru masuk kerja di hari pertamanya.
Biasanya, saat diajak untuk mengikuti proses onboarding, pegawai akan dibina agar bisa menyesuaikan diri terhadap semua hal yang berkaitan dengan tempat kerja.
Pembinaan ini biasanya dilakukan oleh tim human resource yang bertugas untuk membimbing karyawan baru. Umumnya, topik yang menjadi pembahasan saat onboarding adalah budaya perusahaan, visi-misi yang ingin dicapai oleh perusahaan, hingga perkenalan kepada tim dan rekan kerja di kantor.
Adapun beberapa langkah strategis yang bisa dilakukan oleh divisi human resource dalam membantu program onboarding ini berjalan lancar yaitu:
1. Melakukan Company Tour Sebagai Langkah Awal
Company tour adalah salah satu langkah awal yang sangat umum dilakukan oleh perusahaan. Ini adalah langkah pengenalan yang paling dasar kepada para karyawan baru.
Company tour bisa dilakukan dengan menugaskan seorang senior atau yang sudah terlebih dahulu bekerja di perusahaan tersebut untuk memberikan penjelasan kepada anggota baru.
Proses company tour juga memungkinkan karyawan baru untuk melihat dan bertemu dengan orang-orang dari berbagai divisi, yang mana nantinya akan bekerja sama dalam pekerjaan untuk menunjang produktivitas perusahaan.
Langkah ini sangat penting dan sebaiknya tidak disepelekan. Maka dari itu, akan lebih baik jika menyediakan SDM mumpuni ketika mendampingi saat sesi company tour.
2. Menciptakan Suasana Interaktif Selama Proses
Interaksi antara pegawai lama dan pegawai baru yang tercipta dapat membangun suasana lebih cair. Hal itu menjadikan proses pengenalan kepada individu atau anggota baru akan lebih efektif dan tidak menegangkan.
Ada banyak cara untuk menciptakan suasana interaktif ketika proses pengenalan ini. Misalnya dengan memanfaatkan momen briefing pada pagi hari sebelum aktivitas bekerja dimulai.
Suasana interaktif yang terbangun dengan baik dan lancar dapat membangkitkan semangat pada karyawan. Mereka akan merasa lebih diterima di lingkungan kerja yang baru saja mereka tergabung di dalamnya.
3. Berikan Tugas dengan Beban Kerja Secara Bertahap
Setelah divisi human resource (HR) memberikan gambaran tentang job description pegawai baru, tentunya akan diberikan tugas-tugas sesuai deskripsi pekerjaannya. Langkah strategi yang perlu diambil oleh HR adalah tidak memberikan beban kerja tinggi di masa-masa awal.
Sebaliknya, berikan tugas dengan beban kerja yang lebih ringan sebagai pengenalan dan permulaan. Langkah tersebut dilakukan untuk mendongkrak semangat karyawan baru sehingga spiritnya tidak kendor.
4. Melibatkan Karyawan Baru dalam Perbincangan
Banyak kasus yang terjadi di perusahaan adalah pegawai baru tidak mendapatkan kesempatan untuk menunjukkan skillnya ketika berhadapan dengan banyak hal. Misalnya saat berdiskusi, manajemen konflik, rancangan kerja, atau bahkan perbincangan umum.
Agar proses onboarding dapat berjalan lancar serta menghasilkan output maksimal, ada baiknya melibatkan pegawai baru dalam berbagai perbincangan maupun diskusi. Dengan begitu mereka dapat belajar dengan praktek langsung di lapangan.
5. Membuat Program Onboarding Secara Online
Seiring dengan perkembangan teknologi, kini semua hal dapat dilakukan dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi digital maupun internet. Kini, perusahaan dapat membuat program online yang mudah dan praktis.
Jadi, perusahaan bisa merancang sedemikian rupa untuk menjalankan program tersebut. Di samping itu, pegawai baru juga dapat mengakses atau mempelajari berbagai hal secara online.