Tren Istilah Investasi : Apa Itu Barel ?
- Pernahkah Anda mendengar istilah barel? dalam industri perminyakan, barel menjadi salah satu istilah yang familiar karena kerap disebutkan dalam proses jual beli minyak bumi, gas dan unit energi.
Nasional
JAKARTA-Pernahkah Anda mendengar istilah barel? dalam industri perminyakan, barel menjadi salah satu istilah yang familiar karena kerap disebutkan dalam proses jual beli minyak bumi, gas dan unit energi.
Barel merupakan satuan ukuran volume dari cairan dimana bisanya digunakan untuk kegiatan jual beli minyak dunia. Satu barel sama dengan 159 liter.
Sejarah Barel
Awal mula penggunaan istilah barel yaitu sejak abad pertengahan, istilah barel digunakan sebagai satuan ukur di seluruh eropa sebelum adanya satuan internasional (SI).
Barrel sendiri memiliki arti yang mengacu pada sebuah wadah fisik dibandingkan sebuah ukuran satuan sebenarnya. Dahulu wadah yang biasa digunakan untuk minyak bumi biasanya sejenis tong.
Karena kendala tong ini tidak selalu sama ukurannya maka dibuatlah standar tong yaitu 42 US Gallon yang berarti satu barel. Sementara itu, satu US Gallon sendiri setara dengan 3.785 liter.
Penggunaan Satuan Barel di Internasional
Satuan barel digunakan secara umum di dua benua, yaitu Amerika dan di kawasan Inggris.
Perusahaan yang terdaftar pada bursa saham Amerika Serikat menggunakan satuan ini untuk melaporkan hasil produksi berupa volume, unit bbl setara satu barel. Lalu kbbl, Mbbl (satu kilobarel atau seribu barel), juga MMbbl (satu juta barel).
Selain di Amerika Serikat, satuan volume minyak untuk pelaporan biasanya menggunakan meter kubik (m3), bukan barel minyak. Hal tersebut dikarenakan meter kubik merupakan bagian dari satuan volume dasar pada Satuan Internasional.
- Erick Thohir Jamin Akes Nelayan Dapatkan BBM dengan Harga Terjangkau
- Suhu di Indonesia Semakin Panas, Ternyata Ini Penyebabnya
- Ikuti Langkah Finlandia, Swedia Juga akan Gabung NATO
Lalu di Kanada yang menggunakan satuan meter kubik untuk mengukur minyak. Namun, jika berkenaan dengan ekspor, mereka tetap menggunakan satuan barel minyak. Jika dikonversikan, 1 kubik setara dengan 6.3 barel minyak.
Eropa yang melakukan pelaporan terhadap massa dari hasil produksi minyak dalam ton. Hal tersebut dikarenakan jenis atau keberagaman minyak bumi yang berbeda-beda serta memiliki tingkat densitas yang berbeda pula. Disebutkan bahwa tidak ada konversi tunggal antara massa dan juga volume.
Cara Penghitungan Barel
Jika harga minyak bumi saat ini US$110 per barel.
1 barel = 159 liter
Maka harga minyak mentah dunia adalah US$110 : 159 liter =US$0,69 per liter
US$0,69 X Rp14.574 (kurs rupiah per 9 Mei 2022) = Rp10.056.06 per liter