Ilustrasi kredit perbankan.
Perbankan

Tren Positif KUR Jambi, Baru 2 Bulan Tersalurkan Rp1 Triliun

  • Skema KUR Mikro menjadi yang paling diminati, kondisi ini menggambarkan antusiasme yang tinggi dari pelaku usaha mikro dalam mengakses pembiayaan untuk pengembangan bisnis mereka.

Perbankan

Muhammad Imam Hatami

JAMBI - Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di provinsi Jambi hingga Februari 2024 telah mencapai jumlah yang optimal.

Data terbaru dari Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jambi mengungkap total penyaluran KUR di provinsi ini telah mencapai Rp1 triliun yang disalrkan pada 12.324 debitur, jumlah ini setara dengan 16,9% dari target penyaluran KUR di Jambi untuk tahun ini.

"total penyaluran sebesar Rp1 triliun lebih atau sebesar 16,9 persen dari target," terang Kepala Kantor Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Jambi, Burhani AS, di Jambi.

Skema KUR Mikro menjadi yang paling diminati, kondisi ini menggambarkan antusiasme yang tinggi dari pelaku usaha mikro dalam mengakses pembiayaan untuk pengembangan bisnis mereka. 

Sektor yang menonjol dalam penyaluran KUR di Jambi adalah sektor pertanian, perburuan, dan kehutanan, dengan total penyaluran mencapai Rp660,39 miliar. 

"Sektor ini memang masih menjadi unggulan, sepanjang 2023 lalu sektor tersebut juga berkontribusi besar," tambah Burhani.

Hal ini menunjukkan komitmen pihak terkait dalam mendukung sektor-sektor yang menjadi tulang punggung perekonomian lokal.

Tidak hanya KUR, tetapi pembiayaan Ultra Mikro (UMi) juga telah memberikan kontribusi yang signifikan. 

Hingga Februari 2024, UMi telah disalurkan kepada 6.048 debitur dengan total penyaluran mencapai Rp34,38 miliar. 

Skema kelompok dengan penyalur Permodalan Nasional Madani (PNM) menjadi yang paling banyak diminati di Jambi, menunjukkan popularitas dan efektivitas model pembiayaan ini dalam mendukung sektor ekonomi mikro.

Pada tahun sebelumnya, Jambi juga mencatat pencapaian yang mengesankan dalam penyaluran KUR. Pada 2023, total penyaluran KUR mencapai Rp5,38 triliun kepada 62.819 debitur, menunjukkan pertumbuhan yang stabil dari program-program ini dalam mendukung pertumbuhan ekonomi mikro di provinsi ini.

Dengan tren positif ini, penyaluran KUR dan UMi di Provinsi Jambi tidak hanya mengindikasikan peningkatan akses ke pembiayaan bagi pelaku usaha mikro, tetapi juga menunjukkan potensi pertumbuhan ekonomi yang stabil di tingkat lokal. Upaya ini sejalan dengan visi pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, memastikan bahwa pertumbuhan ekonomi dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.