Twitter Bakal Rilis Layanan Bebas Iklan Beberapa Minggu Mendatang
- Elon Musk tampaknya ingin memberi pengguna Twitter cara untuk melewati iklan yang menurutnya terlalu sering dan terlalu besar
Tekno
TEXAS - Elon Musk tampaknya ingin memberi pengguna Twitter cara untuk melewati iklan yang menurutnya terlalu sering dan terlalu besar. Namun hal tersebut tentunya tidak gratis.
Pada Twitnya Sabtu, 21 Januari 2023 waktu setempat, Musk menulis bahwa perusahaan akan meluncurkan layanan langganan dengan harga lebih tinggi yang memungkinkan nol iklan dalam beberapa minggu mendatang.
Mengutip Insider Minggu, 22 Januari 2023, langganan berbayar akan bergabung dengan Twitter Blue. Layanan ini memungkinkan pengguna membayar biaya untuk menerima tanda centang biru terverifikasi serta akses ke fitur seperti tombol edit.
- Waduh, Ternyata 5 Hal Ini Penyebab Ponsel Anda Makin Lemot
- Meriah Rayakan Imlek, Berikut 5 Kelenteng Terbesar di Indonesia
- Imlek Identik dengan Warna Emas dan Merah, Apa Filosofinya?
- 9 Bunga Khas Tahun Baru Imlek Dipercaya Bawa Keberuntungan di 2023
Saat ini, Twitter Blue berharga US$11 per bulan untuk akses seluler iOS dan Android, dan US$8 untuk pengguna desktop. Sedangkan biaya untuk tingkat bebas iklan belum dipublikasikan.
Langganan yang akan datang muncul ketika Musk terus menemukan dirinya dalam air panas dengan pengiklan sejak pengambilalihannya pada Oktober 2022.
Banyak yang mengungkapkan keprihatinan seputar ketidakpastian dan penghinaan eksekutif terhadap moderasi konten. Di sisi lain, sejumlah perusahaan tidak menarik iklan mereka sama sekali.
Pada bulan November, beberapa merek mengumumkan akan menghentikan sementara iklan di Twitter. Perusahaan tersebut diantaranya General Motors, Volkswagen, Audi, dan Pfizer.
Selain itu, meski Musk telah berusaha meredakan kekhawatiran mereka dalam rapat, keraguan tetap ada. Mengutip The Information, saat ini perusahaan pembelian iklan Grup M telah memangkas pengeluaran di platform sosial sebanyak 50%.