Umumkan Stock Split 1:5, Saham Samudera Indonesia (SMDR) Ditutup Menguat 2,76 Persen di Sesi I
- Emiten pelayaran PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) akhirnya mengumumkan rencana pemecahan saham atau stock split pada akhir Januari 2023
Korporasi
JAKARTA – Emiten pelayaran PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) akhirnya mengumumkan rencana pemecahan saham atau stock split pada akhir Januari 2023.
Sebelumnya, perseroan pada November 2022 menyatakan untuk menunda aksi tersebut. Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, SMDR akan memecah saham dengan rasio 1:5 dari nominal semula Rp25 menjadi Rp5.
“Jumlah saham sebelum stock split sebanyak 3.275.120.000 dan setelah stock split menjadi 16.375.600.000 lembar,” tulis Sekretaris Perusahaan Farida Helianti Sastrosatomo, Rabu 25 Januari 2023.
Dalam pengumumannya, dinyatakan bahwa tanggal efektif pelaksanaan stock split adalah 31 Januari 2023. Artinya, akhir perdagangan saham dengan nilai nominal lama di seluruh pasar, 30 Januari 2023.
- Crazy Rich Asia Ngaku Kecanduan Main Chat GFT OpenAI, Kok Bisa?
- Pengamat Sebut Skema Power Wheeling Berpotensi Membebani APBN
- Bahlil: Tidak Ada Nego Lagi dalam Larangan Ekspor Tembaga
- Kementerian ESDM Terbitkan Permen Nilai Ekonomi Karbon Subsektor Listrik
Sementara itu, saham hasil stock split mulai diperdagangkan dengan nilai nominal baru di pasar reguler dan negosiasi pada 31 Januari 2023. Kemudian, nilai nominal baru saham SMDR akan mulai diperdangkan di pasar tunai mulai 2 Februari 2023.
Aksi ini berdasarkan Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tanggal 09 November 2022. Farida mengungkapkan, pemecahan nilai saham ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik investor atas saham perseroan dengan menjadikan harga saham menjadi lebih terjangkau terutama bagi investor ritel dan juga dapat meningkatkan eksposur perseroan.
“Alasan Perseroan melakukan pemecahan nilai nominal saham nominal saham adalah pertama untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham Perseroan, dan untuk meningkatkan jumlah saham Perseroan yang beredar di masyarakat,” ungkap Farida.
Sebagai informasi, saham SMDR ditutup menguat 2,76% sebanyak 55 bps ke level Rp2.050 per helai dari pembukaan Rp1.995. Sepanjang sesi pertama perdagangan, saham SMDR bergerak di rentang Rp1.965 hingga tertinggi Rp2.060 per lembar.
Kinerja apik SMDR juga tercermin dalam 1 bulan terakhir. Dalam sepekan terakhir, nilai saham SMDR naik hingga 7,33%. Sementara dalam satu bulan, menguat 4,06%. Tercatat, kapitalisasi pasar Samudera Indonesia mencapai Rp6,71 triliun.