Unilever (UNVR) Raup Laba Senilai Rp3,42 Triliun, Naik 12,6% pada Tengah Tahun 2022
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mencatatkan pertumbuhan yang positif pada kinerja perseroan selama satu semester di 2022.
Korporasi
JAKARTA - PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mencatatkan pertumbuhan yang positif pada kinerja perseroan selama satu semester di 2022. Hal itu terlihat dari adanya kenaikan pada top line perseroan di tengah kenaikan harga bahan baku saat ini.
Berdasarkan laporan keuangan Unilever, Rabu, 27 Juli 2022, laba perseroan per Januari-Juni 2022 tercatat naik sebesar 12,6% dari sebelumnya Rp3,04 triliun pada Juni 2021 menjadi Rp3,42 triliun.
Kemudian penjualan bersih yang dicatatkan Unilever sepanjang semester pertama 2022 sebesar Rp21,46 triliun atau naik sekitar 6,37% dari Rp20,17 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
- Tahan Banting, 4 Sektor Industri Ini Diprediksi Tetap Kokoh Meski Dibayangi Resesi
- Sempat Dihentikan BEI, Perdagangan Emiten Milik Suami Puan Maharani Kembali Dibuka
- Kapan Rupiah Digital Mulai Berlaku di Indonesia? Simak Penjelasan BI
Perolehan tersebut membuat laba per saham dasar juga mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp80 per lembar menjadi Rp90 per unit.
Meski top line perusahaan mengalami kenaikan, harga pokok penjualan mengalami lonjakan 11,97% menjadi Rp11,11 triliun dari sebelumnya Rp9,92 triliun pada Juni tahun lalu.
Adapun untuk biaya produksi perseroan saat ini senilai Rp307,26 miliar, kemudian beban pemasaran dan penjualan Rp78,45 miliar, serta beban umum dan administrasi sebesar Rp29,90 miliar.
Untuk Informasi, dari pantauan TrenAsia hari ini pukul 16.52 saham Unilever melemah 4,26% ke level Rp4.720 yang sebelumnya ditutup di level Rp4.930.