Kereta Cepat Jakarta Bandung
Nasional

Usai Dihapus, Kereta Cepat ke Surabaya Kembali Diusulkan Jadi PSN

  • Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut perpanjangan Kereta Cepat Jakarta – Bandung hingga Surabaya via Yogyakarta kembali diusulkan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN).

Nasional

Khafidz Abdulah Budianto

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut perpanjangan Kereta Cepat Jakarta – Bandung hingga Surabaya via Yogyakarta kembali diusulkan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN). 

Hal itu disampaikan Airlangga dalam jumpa pers, Kamis 5 Oktober 2023. “Usulan untuk Kereta Cepat dari Bandung – Jogja – Solo – Surabaya,” kata Airlangga, dikutip dari siaran Youtube Sekretariat Presiden, Jumat 6 Oktobeer 2023. 

Masuknya kereta cepat ke Surabaya dalam PSN ini bersama dengan sejumlah proyek lain yang murni swasta. Salah satu usulan proyeknya yaitu pembangunan smelter di Kalimantan Barat oleh Borneo Alumina serta beberapa perusahaan lainnya.

Diketahui pada Juli lalu Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur (KPPIP) mengatakan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dicoret dalam daftar PSN.  Ketua KPPIP Wayu Utomo mengatakan alasan utamanya karena tingginya biaya konstruksi dan lamanya waktu pembangunan sehingga kemungkinan rampung pada 2024 sangat sulit.

“Kereta api Jakarta Surabaya jelas, itu tidak bisa selesai.  Pembiayaannya saja belum,” katanya kepada awak media di Jakarta, Rabu 26 Juli 2023. Hal itu kemudian dikonfirmasi oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang menyatakan bahwa yang dihapus merupakan kereta semi cepat dan berbeda dengan kereta cepat.

“Proyek Kereta Jakarta-Surabaya (yang mau dihapus dari PSN) ini adalah proyek KA Semi Cepat. Berbeda dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung,” ujar Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati dikutip pada Kamis, 27 Juli 2023. 

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkapkan perpanjangan kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB) hingga ke Surabaya akan melalui kota yang berada di lintas Selatan Pulau Jawa. 

Meski demikian, rencana tersebut masih dalam tahap pengkajian dan studi lebih lanjut. Hal itu guna menentukan kota mana saja yang akan dilewati oleh proyek perpanjangan kereta cepat tersebut. “Kecenderungan lewat selatan tapi tentu itu didasarkan pada studi,” ujar Budi dalam keterangannya, Kamis 14 September 2023. 

Direktur Jenderal Perkeretaapian (Dirjen KA) Kemenhub Risal Wasal menyebut rute kereta cepat tersebut diprogramkan melintasi kawasan selatan yang salah satunya adalah Jogja. Jika terealisasi, waktu tempuh Jakarta-Jogja kemungkinan hanya 1,5 jam.  “Nama tetap KCJB namun kita programkan hingga Surabaya dengan melewati Yogyakarta,” ujarnya.

Terakhir, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut studi pembangunan kereta cepat hingga Surabaya akan rampung dalam waktu dua pekan. Hal tersebut disampaikan Presiden di Stasiun Padalarang usai melakukan peresmian serta menumpang Kereta Cepat Whoosh, Senin 2 Oktober 2023. 

Sebelum diputuskan, proyek tersebut harus melewati beberapa tahapan studi serta kalkulasi biaya. Usai studi tersebut rampung maka akan dilanjutkan dengan pelaksanaan studi oleh otoritas pemerintah terkait. “Setelah hitung-hitungan, kalkulasi, baru diputuskan. Tahapannya dari dulu seperti itu,” ujar Presiden Jokowi.