UU Ciptaker jadi Landasan Stimulus Investasi Pemerintah

JAKARTA – DPR telah mengesahkan Perppu tentang Cipta Kerja menjadi Undang-Undang (UU). Beleid ini dinilai menghilangkan ketidakpastian hukum seputar stimulus investasi pemerintah. 

Ekonom Mirae Asset Sekuritas Indonesia Rully Arya Wisnubroto optimistis regulasi tersebut akan mendorong pertumbuhan investasi yang lebih sehat usai sempat terkendala proses hukum di Mahkamah Konstitusi.

“UU Cipta Kerja akan memberikan landasan hukum bagi pemerintah untuk menggairahkan investasi,” ujarnya melalui riset yang diterima Senin, 27 Maret 2023.

Kendati begitu, menurutnya pertumbuhan pembentukan modal tetap bruto Indonesia masih kurang optimal, yakni hanya mencapai 3,9% yoy. Mengingat realisasi investasi yang cukup tinggi, seperti diumumkan oleh Kementerian Investasi/BKPM beberapa waktu lalu.

• Bisnis Geothermal Tinggi Risiko, Bagaimana Potensinya?
• Fresh Graduate Ingin Karier Melejit dan Gaji Tinggi? Ikuti Program Ini
• Ternyata Ini Alasan Mengapa Kita Mengantuk Setelah Makan Sahur

Selain itu, lanjut Rully, masih terdapat beberapa kekhawatiran utama bagi investor terkait penanaman modal di Indonesia, antara lain ketidakpastian dan tumpang tindih perizinan antara pemerintah pusat dan daerah.

“Kami menilai prospek investasi di tahun 2023 akan sangat menantang, mengingat risiko resesi global serta meningkatnya ketegangan politik di Indonesia menjelang pemilihan umum 2024.”

Meski penuh tantangan, Rully yakin target tersebut dapat dicapai, didukung oleh kondisi ekonomi domestik yang kuat dan stabil, serta kebijakan yang akomodatif yang berkelanjutan untuk mendukung pertumbuhan.