Vidio Dot Com Disuntik Rp2,13 T oleh Concentricity, Kepemilikan SCMA Terdilusi 16,67 Persen
- JAKARTA – Anak usaha PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) di bidang penyiaran digital, PT Vidio Dot Com meraih suntikan modal sebesar US$150 juta atau setara Rp2,13
Korporasi
JAKARTA – Anak usaha PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) di bidang penyiaran digital, PT Vidio Dot Com meraih suntikan modal sebesar US$150 juta atau setara Rp2,13 triliun (asumsi kurs Rp14.200 per dolar AS) dari dari Concentricity Pte Ltd.
Sekretaris Perusahaan Surya Citra Media, Gilang Iskandar mengungkapkan suntikan modal tersebut berupa penerbitan saham baru. Dengan transaksi tersebut, Concentricity mengempit 16,67% dari modal disetor dan ditempatkan pada Vidio Dot com.
“Sesuai dengan transaksi yang menjadi final dan mengikat pada tanggal 1 November 2021, Concentricity Pte. Ltd. telah efektif melakukan penyertaan modal saham pada PT Vidio Dot Com sejumlah 16,67% dengan nilai penyertaan investasi sejumlah US$150 juta,” ujarnya, dikutip Selasa, 2 November 2021.
- Jadi Dirut MIND ID, Hendi Prio Pamit dari Semen Indonesia
- Pendapatan Sentul City Meroket hingga 959 Persen, Ini Penopangnya
- Pendapatan Merosot, Laba Batavia Prosperindo Finance (BPFI) Naik Tipis Jadi Rp26,65 Miliar
Vidio Dot Com sendiri adalah entitas anak yang dimiliki 99.99% sahamnya oleh SCMA. Sedangkan, Concentricity merupakan perusahaan investasi yang dikelola oleh Affinity Equity Partners dan tidak terafiliasi oleh perseroan.
Dengan penyertaan modal atau investasi yang dilakukan oleh Concentricity tersebut, kepemilikan saham perseroan di Vidio Dot Com pun terdilusi dari 100% menjadi 83,33%. Namun, perseroan masih tetap menjadi pengendali Vidio Dot Com.
“Tidak ada dampak yang material yang merugikan terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan operasi perseroan,” tutur Gilang.
Sebagai informasi, Vidio Dot Com adalah situs penyiaran dan video yang dimiliki oleh keluarga konglomerat Sariaatmadja pada 2014 dan dikelola oleh PT Kreatif Media Karya (KMK), entitas dari Grup Emtek.