Viral Diduga Surel Elon Musk untuk Karyawan: Bekerja di Kantor atau Silakan Mengundurkan Diri

TEXAS - Elon Musk meminta karyawan Tesla untuk kembali bekerja di kantor atau dipersilakan meninggalkan perusahaan. 

Peraturan ini terdapat dalam surel yang dikirim Elon kepada staf eksekutif Tesla yang bocor pada hari Selasa, 31 Mei 2022 menurut laporan Electrek.

“Siapapun yang ingin bekerja jarak jauh harus datang ke kantor minimal (dan maksud saya *minimal*) 40 jam per minggu atau keluar dari Tesla. Kami hanya meminta itu pada pekerja pabrik,” tulis Elon. 

Ia menambahkan bahwa kantor harus menjadi tempat kerja utama para karyawan. Mereka juga diminta untuk melapor pada salah satu kantor utama dan bukan kantor cabang. 

Elon mengatakan bahwa ia akan meninjau permintaan pengecualian untuk peraturan tersebut, tetapi jika mereka tidak muncul akan dianggap telah mengundurkan diri. 

• Ingin Investasi Emas? Simak Kelebihan dan Kekurangannya
• Kembali Terkoreksi, IHSG Ditutup di Zona Merah ke Level 7.141
• Meski Kini Diberlakukan Pelonggaran Masker, Menkes Minta Vaksinasi Booster Tetap Dilanjutkan

Sampai saat ini pihak Tesla belum membenarkan perubahan peraturan tersebut, tetapi pada hari Rabu, 1 Juni 2022 Elon secara tidak langsung mengonfirmasinya. 

“Mereka harus berpura-pura bekerja di tempat lain,” jawab Elon melalui Twitter atas pertanyaan mengenai peraturan yang dianggap kuno.

Kebijakan ini bertolak belakang dengan peraturan di perusahaan lain belakangan ini. Sebagai contoh, perusahaan yang akan dibeli Elon yaitu Twitter telah menetapkan aturan Work From Home selamanya jika karyawannya ingin. 

Dalam pengumuman itu Elon juga menegaskan pentingnya kehadiran manajer senior di kantor. Menurutnya, itu adalah alasan mengapa ia “tinggal” di pabrik Tesla saat perusahaan kesulitan meningkatkan produksi pada tahun 2017 dan 2018.

“Jika saya tidak melakukannya, Tesla mungkin sudah bangkrut sejak lama,” tegasnya. 

Ia menyampaikan target bahwa perusahaannya akan memproduksi produk-produk yang paling menarik dan bermakna dibanding perusahaan lain. Menurutnya, target ini tidak akan tercapai melalui panggilan telepon.

Sebelumnya, Elon diketahui bukan merupakan penggemar konsep bekerja dari rumah. Ia menyebutkan bahwa konsep yang muncul sejak adanya pandemi telah menipu orang untuk tidak bekerja keras.