<p>Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (BRI Agro)  Ebeneser Girsang (kanan) bersama Direktur Utama  PT Cerita Teknologi Indonesia (Restock) Muhammad Farid Andika, menandatangani naskah kerja sama, di Jakarta, Kamis, 26 November 2020 / Dok. BRI Agro</p>
Fintech

Viral Usai Todongkan Pistol, CEO Restock Undurkan Diri

  • Perusahaan financial technology (fintech) Restock resmi menunjuk Tiar Nabilla Karbala sebagai CEO baru.

Fintech
Reky Arfal

Reky Arfal

Author

JAKARTA – Perusahaan financial technology (fintech) Restock resmi menunjuk Tiar Nabilla Karbala sebagai CEO baru. Sebelumnya, Tiar merupakan komisaris perusahaan Restock.

Pengangkatan ini dilakukan setelah CEO sebelumnya Muhammad Farid Andika mengundurkan diri terkait insiden yang dilakukannya, yaitu menabrak dan mengacungkan pistol kepada pengendara di Duren Sawit, Jakarta Timur.

“Untuk sementara kami telah menunjuk Tiar Nabilla Karbala sebagai CEO Restock.id,” ungkap Chief of Sales Restock Rega Sardjono dalam keterangan tertulis, Sabtu, 3 April 2021.

Rega juga menambahkan agar masyarakat dapat lebih objektif menanggapi isu yang berkembang.

Sebagai informasi, Restock menghubungkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang membutuhkan pembiayaan untuk mengembangkan usaha dengan pemberi pembiayaan.

Kemudian, Rega menyatakan telah mempersiapkan beberapa strategi untuk membantu lebih banyak UMKM dan mengambil peran untuk mendorong pengembangan industri kecil di dalam negeri.

Sejak berdiri, Restock telah menyalurkan pembiayaan berjalan sebesar Rp247,3 miliar.

“Untuk nilai pembiayaan 2021 mencapai Rp96,99 miliar,” ungkapnya.

Kemudian, perusahaan mencatat nilai pembiayaan lunas saat ini sebesar Rp144,6 miliar dan total outstanding pembiayaan senilai Rp88,7 miliar. Untuk jumlah penerima pembiayaan sebanyak 62 UMKM dan pemberi pembiayaan 21 pihak.

Sedangkan, Rega menyebut tingkat keberhasilan bayar atau TKB90 sebesar 100%. Restock telah bekerja sama dengan beberapa institusi, seperti Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Harta Insan Karimah (HIK) dan BRI Agro.(RCS)