Visa Rilis "Real Time Visa Account Updater" di Asia Pasifik
- Visa, pemimpin industri pembayaran digital global, hari ini memperluas Real Time Visa Account Updater (VAU) di beberapa pasar di Asia Pasifik. VAU mempermudah pembayaran bagi pihak penjual dan pelanggan dengan menyediakan satu kredensial yang berlaku seumur hidup kepada pemegang kartu.
IKNB
JAKARTA - Visa, pemimpin industri pembayaran digital global, hari ini memperluas Real Time Visa Account Updater (VAU) di beberapa pasar di Asia Pasifik. VAU mempermudah pembayaran bagi pihak penjual dan pelanggan dengan menyediakan satu kredensial yang berlaku seumur hidup kepada pemegang kartu.
Setelah melansir layanan ini di Asia Pasifik, konsumen dan pihak penjual di wilayah ini dapat mengakses Real Time VAU pada berbagai layanan dengan metode berlangganan, seperti transportasi daring (ride-hailing), pengantaran makanan, dan pembayaran tagihan utilitas bulanan.
Didukung teknologi Visa, Real Time VAU membantu pihak penjual dengan mengatasi isu ketika pembayaran ditolak oleh sistem (declined payment) sebab kartu debit dan kredit milik pelanggan telah kedaluwarsa atau diganti dengan kartu baru. Lewat fitur ini, pelaku bisnis mudah memperbarui informasi kartu milik pelanggan yang telah tersimpan dalam sistem secara langsung. Saat pihak penjual memproses pembayaran, Real Time VAU segera mengecek detail kartu terbaru dan menyelesaikan pembayaran dengan detail kartu terkini.
- Komitmen Perbaiki Perusahaan, Waskita Targetkan Selesai Restrukturisasi Akhir 2023
- Ada 305 Surat Pernyataan Minat Berinvestasi di IKN
- IKN Segera Groundbreaking Proyek Tahap III Senilai Rp10 T
Hal ini mengurangi insiden otorisasi pembayaran yang ditolak sistem, serta menghindari pembatalan penjualan, serta mencegah hubungan buruk dengan pemegang kartu. Fitur Real Time VAU pertama kali dilansir oleh Visa di Amerika Utara pada 2017, dan di Eropa pada 2022.
"Meski masa berlaku dan penggantian kartu pembayaran harus dilakukan sebagai bagian dari perlindungan terhadap aksi kecurangan, dan meningkatkan keamanan kartu pembayaran, kami menyadari, konsumen kerap terkendala akibat harus memperbarui banyak detail pembayaran otomatis setiap beberapa tahun ketika menerbitkan kartu baru," ujar T.R. Ramachandran, Head, Products & Solutions, Asia Pasifik, Visa.
"Peluncuran Real Time VAU, berkolaborasi dengan mitra-mitra kami di Asia Pasifik, akan menyederhanakan proses tersebut sekaligus mempertahankan tingkat keamanan tertinggi. Dengan menyediakan teknologi ini, kami membantu pihak penjual menambah pendapatan dan tingkat otorisasi kartu pembayaran. Di sisi lain, kami menghadirkan pengalaman yang lebih mudah saat melakukan pembayaran seperti tuntutan konsumen saat ini."
Pelaku bisnis dan konsumen kian beralih dari metode pembayaran tunai menuju metode elektronik dan kartu setelah layanan pembayaran nirkontak (contactless) dan daring marak ditemui. Namun, proses memperbarui kredensial setelah masa berlaku kartu habis atau kartu versi terkini hadir mempersulit proses pembayaran.
Dengan memfasilitasi pertukaran informasi akun terbaru secara aman, VAU membantu pihak penjual mewujudkan pengalaman yang mudah ketika melakukan pembayaran. Hal ini turut meningkatkan loyalitas dan retensi pelanggan sekaligus meningkatkan omzet.
Di Asia Pasifik, Visa bermitra dengan empat payment gateway global dan pihak acquirer Adyen, Checkout.com, Stripe, dan Worldpay untuk meluncurkan VAU di Asia Pasifik. Cybersource, solusi yang ditawarkan Visa, juga menawarkan VAU bagi pelanggan agar semakin banyak pelaku usaha yang memanfaatkan VAU. Fitur ini sangat berguna bagi pelaku bisnis yang menawarkan layanan dengan metode berlangganan, seperti aplikasi transportasi daring (ride-hailing), pihak penjual di segmen pengantaran makanan dan utilitas, dan lain sebagainya.