Wadirut Mundur, Ini Jajaran Direksi dan Komisaris Baru Bank BTPN 2020

JAKARTA – PT Bank BTPN Tbk menyetujui pengunduran diri Kazuhisa Miyagawa dari jabatannya selaku wakil direktur utama. Perubahan tersebut disepakati oleh para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kazuhisa Miyagawa atas kontribusinya selama menjabat di Bank BTPN,” ungkap Direktur Utama Bank BTPN Ongki Wanadjati Dana dalam keterangan resmi, Rabu, 18 November 2020.

Miyagawa sendiri telah bekerja untuk Bank Sakura sejak 1990, yang kemudian merger dengan Sumitomo Bank pada tahun 2000 dan berubah namanya menjadi Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC).

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
• Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
• IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC

Setelah bertugas di Jepang dan Korea Selatan, ia memulai kariernya di Indonesia sejak tahun 2014 di PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBC Indonesia). Kazuhisa juga ikut mengawal pelaksanaan merger SMBC Indonesia ke Bank BTPN pada tahun lalu.

Perubahan Dewan Komisaris

Selain itu, agenda perseroan tersebut sekaligus menyetujui pengangkatan Kaoru Furuya sebagai wakil direktur utama yang baru, menggantikan Miyagawa.

Kaoru yang merupakan alumnus Hosei University di Tokyo, bergabung dengan SMBC sejak 1989. Selain di Tokyo, ia ditugaskan di beberapa cabang luar negeri SMBC, yakni di Hong Kong, Filipina, New York, London, dan Singapura.

Adapun perubahan lain juga terjadi pada posisi dewan komisaris. Chow Ying Hoong yang saat ini menjabat sebagai wakil komisaris utama Bank BTPN, akan mengisi kekosongan jabatan komisaris utama. Disebutkan bahwa ia pernah menjadi komisaris Bank BTPN sejak 2015. 

Sementara itu, nama Edmund Tondobala diangkat sebagai komisaris independen Bank BTPN.

Ia merupakan lulusan dari Drake University di Des Moines, Iowa, Amerika Serikat di bidang marketing and finance. Selain itu, gelar master di bidang international management juga didapatnya dari American Graduate School of International Management/Thunderbird di Arizona.

Untuk pengalaman sebelumnya, Edmund pernah bergabung dengan PT Bank Central Asia Tbk atau BCA pada 1990-2000. Jabatan terakhir yang diemban adalah Kepala Divisi Perbankan Internasional. Selama di BCA, ia pernah ditugaskan di BCA Finance Hongkong dan BCA Remittance Sdn Bhd.

Manajemen menambahkan, Chow Ying Hoong dan Edmund Tondobala telah lulus uji kepatuhan dan kepatutan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dengan demikian, keduanya dinyatakan telah efektif menjabat, sedangkan Kaoru Furuya akan efektif menjabat setelah proses administrasi selesai. (SKO)