Waduh! BI Perkirakan Inflasi 2022 di Atas 4 Persen

JAKARTA – Bank Indonesia (BI) memperkirakan inflasi domestik tahun ini akan mengalami kenaikan di atas 4%. Hal ini diungkapkan dalam hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada Selasa, 24 Mei 2022.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi sebesar 0,95% dibandingkan bulan sebelumnya. Kemudian, untuk inflasi tahunan berada di 3,47%. Tekanan inflasi ke depan diperkirakan masih berlanjut sejalan dengan meningkatnya harga komoditas global.

"Untuk keseluruhan, inflasi kemungkinan berada sedikit diatas 4%, namun tidak jauh dari 4%," kata Perry dalam Konferensi Pers Virtual, Selasa, 24 Mei 2022.

• Menkeu: Pertumbuhan Ekomoni di Seluruh Wilayah RI Catat Kinerja Positif pada Kuartal I-2022
• Perkantoran di Jabodetabek Boleh WFO 100%, Berikut Aturannya!
• Finalis Puteri Indonesia Sambangi KPK untuk Pembekalan Antikorupsi
• Mantap! 4 Gerbang Ikonik Candi Borobudur Sudah Rampung Dibangun

Ditambahkan, langkah pemerintah patut diberikan apresiasi dalam menambah anggaran subsidi dan perlindungan sosial guna menjaga daya beli masyarakat. Langkah pemerintah ini diharapkan dapat meredam gejolak dari tekanan inflasi yang diperkirakan akan meningkat.

Di sisi lain, Bank Indonesia akan berwaspada terhadap dampak dari kenaikan harga komoditas dan peningkatan ekspektasi inflasi, dengan melakukan upaya-upaya yang diperlukan untuk mengendalikan stabilitas inflasi ke depan.

Tidak hanya itu saja, Bank Indonesia akan memperkuat koordinasi dengan pemerintah melalui Tim Pengendalian Inflasi Pusat dan Daerah untuk menjaga stabilitas inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) dengan kisaran sasaran 3±1 persen.