Waduh, Ransomware Baru Menuntut Gambar Payudara Korban Sebagai Tebusan
JAKARTA- Jika sejumlah penjahat dunia maya menggunakan ransomware untuk mengenkripsi filer pada komputer orang lain guna memeras uang dari korbanm, sebuah merek baru perangkat lunak berbahaya muncul yang menuntut jenis pembayaran yang berbeda dari para korbannya. Seperti yang dijelaskan oleh penyedia anti-malware Emsisoft di blognya, ransomware yang disebut sebagai “Ransomwared” ini segera memberi tahu korban […]
JAKARTA- Jika sejumlah penjahat dunia maya menggunakan ransomware untuk mengenkripsi filer pada komputer orang lain guna memeras uang dari korbanm, sebuah merek baru perangkat lunak berbahaya muncul yang menuntut jenis pembayaran yang berbeda dari para korbannya.
Seperti yang dijelaskan oleh penyedia anti-malware Emsisoft di blognya, ransomware yang disebut sebagai “Ransomwared” ini segera memberi tahu korban “You Fvcked !!!” saat memberi tahu enkripsi file yang terakhir, sebelum menyajikan penawaran berikut: “Show me your t*ts to decrypt it”.
Korban kemudian diberi alamat email di mana mereka diharapkan untuk mengirim gambar payudara mereka dengan imbalan pemulihan file.
“Kami tidak yakin apakah aktor ancaman menginginkan bagian tubuh atau burung – tetapi kami menduga yang pertama – dan kami juga tidak yakin bagaimana aktor akan tahu apakah bagian tubuh / burung itu benar-benar milik korban,” catat perusahaan itu.
Namun, jika anda mendapat serangan tersebut jangan buru-buru memenuhi tuntutannya karena Emsisoft mengumumkan rilis alat dekripsi gratis yang akan membantu memulihkan file tanpa membayar “tebusan”.
“Varian itu kemungkinan dibuat sebagai lelucon, tetapi tidak membuatnya tidak terlalu bermasalah bagi mereka yang mungkin terkena dampaknya,” kata analis ancaman Emsisoft, Brett Callow dalam emailnya ke Fast Company sebagaimana dikutip Sputnik News Kamis (13/2)