Ilustrasi Warren Buffet
Dunia

Wah! Biaya Pengamanan Warren Buffett 'Cuma' Rp4,91 M per Tahun

  • Meski terbilang fantastis, nyatanya nominal ini jauh lebih rendah dibandingkan harga yang harus dibayarkan untuk biaya perlindungan Mark Zuckerberg. Selisih nominal keduanya bahkan mencapai US$13 juta saking terpaut jauh.

Dunia

Rumpi Rahayu

JAKARTA - Biaya keamanan pribadi yang dikeluarkan untuk Warren Buffet tahun lalu mencapai US$313,59 ribu atau setara Rp4,91 miliar (asumsi kurs Rp15.685).

Meski terbilang fantastis, nyatanya nominal ini jauh lebih rendah dibandingkan harga yang harus dibayarkan untuk biaya perlindungan Mark Zuckerberg. Selisih nominal keduanya bahkan mencapai US$13 juta saking terpaut jauh.

Dikutip TrenAsia.com dari Fortune, pada Kamis, 21 Maret 2024, Berkshire Hathaway, perusahaan di bawah arahan Warren Buffett, membayar jumlah tersebut untuk memastikan keamanan pribadi Buffett. Meskipun inflasi meningkat, biaya perlindungan Warren Buffett tidak mengalami peningkatan.

Biaya perlindungan pribadi dan rumah yang disediakan oleh Berkshire Hathaway untuk Warren Buffett mengalami penurunan sebesar 19% dari tahun 2016 hingga 2023. Informasi ini diungkapkan dalam laporan publik perusahaan pekan lalu.

Fasilitas perlindungan pribadi bagi CEO seperti Buffett umumnya mencakup sistem keamanan untuk rumah, penjaga keamanan, mobil dengan pengemudi, dan juga asuransi perlindungan siber. Jun Frank dari ISS-Corporate menjelaskan bahwa biaya perlindungan Buffett biasanya sekitar US$312 ribu dalam beberapa tahun terakhir.

Menurut Frank, perubahan biaya tersebut biasanya dipengaruhi oleh perjalanan yang lebih atau kurang, liburan, dan pemeliharaan sistem alarm. Salah satu faktor utama yang menyebabkan kenaikan biaya perlindungan pribadi adalah inflasi.

Sementara itu, Meta Platforms mengungkapkan bahwa biaya perlindungan untuk Mark Zuckerberg meningkat dari US$10 juta menjadi US$14 juta tahun lalu, yang merupakan salah satu biaya tertinggi di antara perusahaan besar lainnya.

Pemeriksaan keamanan menemukan ancaman khusus terhadap Zuckerberg karena perannya sebagai CEO Meta Platforms. Hal ini mendorong peningkatan biaya perlindungan untuk melindungi Zuckerberg.

Pfizer juga mengalami peningkatan biaya perlindungan untuk CEO mereka, Albert Bourla, karena meningkatnya risiko keamanan.

Survei ISS-Corporate menunjukkan bahwa perusahaan di sektor jasa keuangan dan teknologi informasi memiliki peningkatan tertinggi dalam penggunaan fasilitas perlindungan rumah bagi CEO dalam beberapa tahun terakhir.

Perusahaan-perusahaan seperti Wells Fargo dan American Express juga mengeluarkan dana besar untuk perlindungan CEO mereka masing-masing. Wells Fargo menghabiskan US$81.264 untuk meningkatkan keamanan fisik dan siber di tempat tinggal CEO mereka, sementara American Express mengeluarkan US$138.532 untuk perlindungan rumah CEO mereka selama perjalanan pribadi.

Dilansir TrenAsia.com dalri laman Forbes, total kekayaan Warren Buffet per Rabu, 20 Maret 2024 adalah US$137,2 miliar atau setara Rp2.149,9 triliun. 

Dikenal sebagai "Oracle of Omaha," Warren Buffett adalah salah satu investor paling sukses sepanjang masa. Buffett mengelola Berkshire Hathaway, yang memiliki puluhan perusahaan, termasuk perusahaan asuransi Geico, produsen baterai Duracell, dan jaringan restoran Dairy Queen.

Sebagai putra seorang anggota kongres AS, dia pertama kali membeli saham pada usia 11 tahun dan pertama kali mengurus pajak pada usia 13 tahun.

Dia telah berjanji untuk menyumbangkan lebih dari 99% kekayaannya. Sampai saat ini, dia telah memberikan lebih dari $56 miliar, sebagian besar melalui Yayasan Gates dan yayasan anak-anaknya.

Pada tahun 2010, bersama dengan Bill Gates, dia meluncurkan Giving Pledge, meminta miliarder lain untuk berkomitmen menyumbangkan setidaknya separuh dari kekayaan mereka untuk tujuan amal.