Walmart Bergabung Microsoft untuk Akuisisi TikTok
NEW YORK- Walmart menyatakan mereka akan bergabung dengan Microsoft untuk mendapatkan aset perusahaan media sosial TikTok di Amerika. Rencana tersebut diungkapkan selang beberapa jam setelah CEO TikTok, Kevin Mayer, mundur. Mantan pimpinan Disney tersebut meninggalkan TikTok setelah tiga bulan bergabung dengan aplikasi video singkat tersebut. Sebagaimana dilaporkan Reuters Jumat 28 Agustus 2020, TikTok kini berada […]
Nasional & Dunia
NEW YORK- Walmart menyatakan mereka akan bergabung dengan Microsoft untuk mendapatkan aset perusahaan media sosial TikTok di Amerika.
Rencana tersebut diungkapkan selang beberapa jam setelah CEO TikTok, Kevin Mayer, mundur. Mantan pimpinan Disney tersebut meninggalkan TikTok setelah tiga bulan bergabung dengan aplikasi video singkat tersebut.
Sebagaimana dilaporkan Reuters Jumat 28 Agustus 2020, TikTok kini berada di tengah negosiasi untuk menjual operasi Amerika ke Microsoft dan Oracle.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
- Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
- IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC
Menurut sumber Reuters yang mengetahui masalah tersebut, pemilik TikTok, ByteDance, berencana untuk memasuki pembicaraan eksklusif dengan mereka dalam 24 hingga 48 jam ke depan, dan menandatangani kesepakatan pada 15 September. Namun ByteDance menolak berkomentar.
Penjualan TikTok terjadi karena perusahaan asal China tersebut mendapat kecaman dari pemerintahan Presiden Amerika Donald Trump karena dianggap berisiko mengancam keamanan nasional terkait data pribadi pengguna.
Pemerintah Trump meminta ByteDance, yang memiliki TikTok secara global, menjual operasinya di AS. Awal pekan ini, TikTok menggugat kebijakan yang secara efektif melarang beroperasinya TikTok di AS.
Walmart memuji integrasi TikTok dengan e-commerce dan kemampuan periklanan di pasar lainnya. Perusahaan retail itu mengatakan bahwa kemitraan tiga arah dapat membawa integrasi itu ke AS.
Kesepakatan itu akan membantu Walmart menjangkau pelanggan di seluruh saluran penjualan virtual dan fisik, serta mengembangkan pasar online dan bisnis periklanannya. Saham Walmart dilaporkan naik 6 persen.
“Kami yakin bahwa kemitraan Walmart dan Microsoft akan memenuhi harapan pengguna TikTok AS sekaligus memenuhi kekhawatiran regulator pemerintah AS,” ujar Walmart.