Warisan Masatoshi Ito, Pendiri 7-Eleven yang Meninggal di Usia Hampir Seabad
- Pada 2005, Ito Yokado berubah nama menjadi Seven & I Holdings Co. yang membuat ekspansi bisnis 7-Eleven semakin bergeliat.
Industri
JAKARTA—Familiar dengan 7-Eleven? Ya, toko ritel 24 jam itu telah tersebar di penjuru kota besar di Indonesia. Pada 2004, toko yang berdiri tahun 1927 di Amerika Serikat itu bahkan telah memilik 26.000 gerai yang tersebar di 18 negara. Kini 7-Eleven telah mencapai hampir 90.000 gerai di penjuru dunia.
Peralihan kepemilikan dari Southland Corporation ke perusahaan Jepang, Ito Yokado, pada 1991 membuat 7-Eleven mulai merangkak menjadi salah satu pemain di jaringan ritel global. Pada 2005, Ito Yokado berubah nama menjadi Seven & I Holdings Co. yang membuat ekspansi bisnis 7-Eleven semakin bergeliat.
Sosok penting yang berperan dalam transformasi 7-Eleven menjadi lebih dikenal dunia adalah Masatoshi Ito. Dia tak lain adalah pendiri Ito Yokado/Seven & I Holdings Co. Nama Ito bisa dibilang legendaris. Pengusaha ritel asal Negeri Samurai itu sukses mengubah merek lokal AS menjadi toko yang dikenal secara internasional.
- Banggakan Asia, Michelle Yeoh Catat Sejarah Penting di Oscar 2023
- 10 Komoditas Penyumbang Devisa Terbesar di 2022
- Kapasitas Produksi Capai 13,9 juta Ton, Pupuk Indonesia Klaim Stok Aman
Jepang dan AS menjadi negara dengan pertumbuhan 7-Eleven terbesar. Kini Seven & I Holdings Co. telah mengoperasikan sedikitnya 83.000 toko di 19 negara dengan pendapatan US$80 miliar atau setara Rp1,2 triliun. Dikutip dari Forbes, kekayaan Ito sendiri mencapai US$4,5 miliar atau setara Rp69 triliun. Pada 2022, Ito menjadi orang terkaya kedelapan di Jepang. Tangan dingin Ito tak lepas dari pertemanannya dengan Peter Drucker, seorang konsultan manajemen tersohor.
Dalam sebuah kesempatan, Peter menggambarkan Ito sebagai pengusaha dan pembangun bisnis terbaik di dunia. Tak mudah bagi Ito untuk merajut gurita bisnis di negeri orang. Saat hijrah ke Amerika Serikat tahun 1960-an, dia sempat mengalami gegar budaya (culture shock). “Saya sangat sadar tentang ukuran masyarakat konsumen Amerika yang sangat besar dan teknik distribusinya yang membuat semuanya mungkin,” ujar Ito dalam wawancaranya dengan The Journal of Japanese Trade and Industry tahun 1988.
Namun kabar duka muncul hari Senin 13 Maret 2023. Seven & Holdings Co. mengonfirmasi bahwa Ito meninggal dunia pada 10 Maret 2023 karena usia tua. Ito meninggal dunia di usia 98 tahun atau hampir genap satu abad. “Kami ingin mengucapkan terima kasih atas kebaikan dan persahabatan Anda selama hidupnya dan dengan hormat memberi tahu Anda tentang kepergiannya,” demikian pernyataan Seven & I Holdings Co.