Waspada, Hacker Curi Data 100 Juta Pengguna Quora

JAKARTA. Quora sebuah platform tanya jawab online yang sangat populer melaporkan bahwa hacker telah mencuri 100 juta data penggunanya. Data pengguna yang bocor termasuk di antaranya nama, alamat email dan password.

Quora merupakan platform yang bertujuan menyediakan sarana bagi pengguna untuk mendapatkan dan berbagi pengetahuan. Para pengguna dapat mengajukan pertanyaan mengenai berbagai topik maupun menjawab pertanyaan yang diajukan oleh pengguna lainnya.

Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah pengguna Quora terbanyak di Asia, meskipun belum diketahui pasti berapa angkanya. Wajar jika Indonesia menjadi negara kedua di Asia yang digarap serius oleh Quora setelah Jepang. Quora sendiri telah berekspansi ke Indonesia dengan meluncurkan versi bahasa Indonesia sejak 30 Mei 2018. 

CEO Quora Adam D’Angelo mengatakan, pekan lalu perusahaan telah menemukan pihak ketiga yang bertujuan jahat berhasil mengakses secara tidak sah ke salah satu sistemnya. Informasi akun pengguna termasuk nama, alamat email dan kata kunci yang terenkripsi kemungkinan telah diakses secara ilegal. Tak cuma itu, data yang user yang diimpor dari jaringan sosial media lain kemungkinan ikut bocor.

Kendati begitu, D’Angelo mengatakan mayoritas data yang diakses oleh hackers sudah dipublikasikan di dalam website seperti pertanyaan, jawaban dan komentar. “Kami sedang dalam proses memberi tahu pengguna yang datanya telah disusupi,” kata D’Angelo dalam sebuah postingan di blog.

Quora kini telah melakukan investigasi dan telah memberitahukan permasalahan tersebut kepada pihak berwajib. 

Bocornya data Quora menambah deretan kasus keamanan data pengguna di media sosial. Sebelumnya, jejaring sosial Facebook melaporkan data personal 29 juta penggunanya bocor pada awal tahun ini.(Hidayat, SN)