Awas! Sering Main Smartphone Sebelum Tidur Picu Gangguan Kesehatan Serius
Gaya Hidup

Waspada! Terkesan Sepele, Tombol Snooze Bisa Memicu Risiko Masalah Kesehatan Serius

  • Waspadai beberapa dampak negatif akibat kebiasaan menekan tombol snooze di alarm. Apakah Anda masih melakukan kebiasaan ini?

Gaya Hidup

Justina Nur Landhiani

JAKARTA - Bangun pagi bisa menjadi tantangan bagi beberapa orang. Terkadang tubuh masih terasa lelah dan kasur tampaknya terlalu nyaman sehingga membuat kita menekan tombol snooze alarm agar bisa bangun lebih siang.

Meskipun bukan masalah besar untuk sesekali menunda bangun pagi, melawan alarm dengan menekan tombol snooze secara rutin ternyata dapat berdampak untuk kesehatan, salah satunya membuat tubuh menjadi lebih lelah di siang hari dan tidur lebih buruk di malam hari.

Bagaimana Tombol Snooze Merusak Siklus Tidur

Bagaimana Tombol Snooze Merusak Siklus Tidur

Seperti yang dilansir dari laman Amerisleep, ketika alarm berbunyi pada pagi hari biasanya Anda sedang mendekati akhir siklus REM (Rapid Eye Movement). Jika Anda menekan tombol snooze dan kembali tidur, maka itu artinya Anda memaksa tubuh kembali ke siklus REM di mana siklus REM ini berkaitan dengan membuat tidur nyenyak, otak menjadi aktif dan Anda mengalami mimpi yang intens.

Namun, saat alarm berbunyi untuk kedua kalinya, alarm akan membangunkan Anda di tengah REM, bukan di akhir siklus REM. Akibatnya, Anda jadi terasa berkabut atau bingung dan hal ini bukan cara terbaik untuk memulai hari.

Konsekuensi Jangka Panjang dari Kebiasaan Menekan Tombol Snooze di Alarm

Konsekuensi Jangka Panjang dari Kebiasaan Menekan Tombol Snooze di Alarm

Ketika Anda tidur pada jam yang seharusnya pada malam sebelumnya, jam internal tubuh sudah siap bangun begitu alarm berbunyi. Akan tetapi, ketika Anda menekan tombol snooze dan kembali tidur, Anda justru mengirim seluruh sistem tubuh ke dalam siklus yang membingungkan. Hal ini akan membuat tubuh jadi tidak yakin kapan waktunya bangun dan kapan waktunya tidur.

Selanjutnya, jika tubuh Anda tidak tahu kapan waktunya tidur, Anda hanya akan menghabiskan banyak waktu untuk berusaha tidur yang menyebabkan kualitas tidur jadi menurun.

Hanya satu minggu Anda kurang tidur maka dapat mengacaukan ratusan gen di dalam tubuh yang menyebabkan stres menjadi meningkat, menurunkan kekebalan, dan meningkatkan peradangan.

Ketika Anda stres, Anda akan jadi lebih sulit fokus dan mudah tersinggung. Selain itu, ketika sistem kekebalan tidak bekerja sesuai kapasitasnya maka Anda lebih mudah jatuh sakit. Risiko terburuknya adalah tubuh mengalami peradangan tingkat tinggi secara kronis dan menimbulkan risiko masalah kesehatan serius seperti penyakit jantung, kanker, stroke, dan penurunan kognitif.

Itu tadi beberapa dampak negatif akibat kebiasaan menekan tombol snooze di alarm. Apakah Anda masih melakukan kebiasaan ini?