WhatsApp Luncurkan Fitur Transkrip Pesan Suara

JAKARTA – Lebih dari dua miliar orang di lebih dari 180 negara menggunakan WhatsApp untuk tetap terhubung dengan teman dan keluarga, kapan saja dan di mana saja. Aplikasi ini menyediakan layanan pesan dan panggilan yang sederhana, aman, dan reliable, serta dapat diunduh secara gratis di ponsel di seluruh dunia.

WhatsApp didirikan pada tahun 2009 oleh Brian Acton dan Jan Koum, dua mantan karyawan Yahoo. Awalnya, aplikasi ini dirancang sebagai alternatif pengiriman pesan SMS yang lebih ekonomis. Dalam waktu singkat, WhatsApp mengalami pertumbuhan pesat, hingga menarik perhatian Facebook yang kemudian mengakuisisinya pada tahun 2014 dengan nilai sekitar US$19 miliar.

Salah satu fitur andalan WhatsApp adalah enkripsi end-to-end, yang memastikan hanya pengirim dan penerima yang dapat membaca pesan yang dikirimkan.

• Pengangguran Jadi PR Besar untuk Capai Lompatan Ekonomi
• Bank Pilih Investasi daripada Kredit: Dampaknya bagi Industri Riil
• Sengit di Industri Nikel: INCO, ANTM, hingga HRUM Berlomba di Kuartal III-2024

Dengan berbagai pembaruan dan penambahan fitur inovatif, WhatsApp terus menjadi platform komunikasi favorit bagi banyak orang di era digital.

Aplikasi pesan instan milik Meta ini meluncurkan fitur baru yang menarik untuk pengguna di seluruh dunia, yaitu transkripsi pesan suara. Mengirim pesan suara menjadikan hubungan dengan teman dan keluarga terasa lebih dekat dan personal. Ada kehangatan yang muncul ketika mendengar suara orang tersayang, meskipun mereka berada di kejauhan.

Fitur ini dengan mudah melihat menampilkan versi teks dari pesan suara yang diterima pengguna, sehingga sangat membantu ketika pengguna tidak dapat mendengarkan pesan suara secara langsung.

“Untuk momen tersebut, kami sangat antusias untuk memperkenalkan transkrip pesan suara. Pesan suara dapat ditranskripsikan ke dalam teks, sehingga Anda dapat terus mengikuti percakapan, apa pun yang sedang Anda lakukan,” tulis WhatsApp.

“Transkrip dibuat di perangkat Anda sehingga tidak ada orang lain, bahkan WhatsApp, yang dapat mendengar atau membaca pesan pribadi Anda,” sambungnya.

Untuk menggunakannya, buka Pengaturan > Chat > Transkrip Pesan Suara untuk dengan mudah mengaktifkan atau menonaktifkan transkripsi secara mudah, lalu pilih bahasa yang diinginkan.

Cara yang sama juga dapat dilakukan untuk menonaktifkan fitur transkripsi dengan mudah. Setelah fitur diaktifkan, pengguna dapat mentranskripsi pesan suara dengan menekan lama pesan tersebut, kemudian memilih opsi “Transkripsikan.”

• 5 Fakta Gelap di Balik Tol Tanggul Laut Semarang-Demak
• Amerika Bongkar Suap Gautam Adani Rp4,2 T, India Heboh
• Lampaui Ekspektasi, Prabowo Bawa Pulang Komitmen Investasi Rp289 T

Setelah fitur ini diluncurkan, WhatsApp akan terus meningkatkan kualitas transkripsi pesan suara untuk memberikan pengalaman yang lebih baik dan nyaman bagi pengguna. Transkripsi pesan suara direncanakan akan diluncurkan secara bertahap ke seluruh dunia dalam beberapa minggu mendatang, dengan dukungan beberapa bahasa pilihan pada tahap awal.

WhatsApp juga berencana untuk menambahkan lebih banyak bahasa dalam beberapa bulan mendatang. “Kami berencana menambah lebih banyak bahasa dalam beberapa bulan mendatang,” tutup WhatsApp dalam pernyataan persnya.