Wijaya Karya Beton Catat Kenaikan Laba, Pendapatan Malah Turun Jadi Rp1,25 Triliun

JAKARTA – PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) mencatat kenaikan laba sebesar 3,5% year-on-year (yoy) sepanjang semester I-2021.

Mengutip laporan keuangan perseroan di Bursa Efek Indonesia (BEI), laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp37,9 miliar. Jumlah ini naik tipis ketimbang per semester I tahun lalu, yakni Rp36,6 miliar.

Di sisi lain, pendapatan dari WTON justru turun menjadi Rp1,25 triliun pada periode ini. Penurunan ini mencapai 32,7% yoy dibandingkan dengan pendapatan per semester I-2020.

• Beban Operasional Membengkak, Bank Neo Commerce (BBYB) Merugi Rp132,86 Miliar
• Cara Hidup Enak Meski Gaji Pas-Pasan? Simak Tips Berikut
• IHSG Diproyeksikan Bullish, UOB Kay Hian Rekomendasikan Saham INDF dan PTPP

Anak usaha dari perusahaan konstruksi pelat merah, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) ini merinci, pendapatan tersebut berasal dari produk putar dan produk putar. Jumlahnya masing-masing menyumbang Rp536 miliar dan Rp522 miliar. Kemudian, bisnis jasa berkontribusi sebesar Rp94,2 miliar dan bisnis konstruksi sebesar Rp105,6 miliar.

Pada periode ini, beban pokok pendapatan WTON berhasil ditekan menjadi Rp1,18 triliun, dari sebelumnya Rp1,74 triliun per semester I-2020.

Adapun jumlah liabilitas per Juni 2021 tercatat Rp3,9 triliun, lebih rendah dibandingkan dengan akhir 2020 yang sebesar Rp5,1 triliun. Sebaliknya, total ekuitas meningkat tipis menjadi Rp3,4 triliun, dari sebelumnya Rp3,39 triliun per Desember 2020.

Per semester I-2021, kas dan setara kas perseroan menurun dari Rp1,5 triliun per akhir 2020 menjadi Rp731 miliar. Begitu pula dengan total aset WTON yang dihimpun sebesar Rp7,3 triliun, menurun dibandingkan dengan akhir tahun lalu yang sebesar Rp8,5 triliun. (RCS)