Wow, BRI Sudah Capai Target Penyaluran Kredit PEN
JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI berhasil mencapai target penyaluran kredit sebesar Rp30,6 triliun per 10 Agustus 2020. Kredit tersebut disalurkan dari dana yang ditempatkan oleh pemerintah sebesar Rp10 triliun. Sebelumnya, BRI telah berkomitmen untuk meleverage menjadi tiga kali lipat dalam rangka program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Direktur Utama BRI Sunarso […]
Industri
JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI berhasil mencapai target penyaluran kredit sebesar Rp30,6 triliun per 10 Agustus 2020.
Kredit tersebut disalurkan dari dana yang ditempatkan oleh pemerintah sebesar Rp10 triliun. Sebelumnya, BRI telah berkomitmen untuk meleverage menjadi tiga kali lipat dalam rangka program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan, mayoritas penerima pinjaman tersebut merupakan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sebanyak 700 ribu nasabah.
“Sebesar 70% di antaranya senilai Rp21,6 triliun, kami salurkan kepada segmen mikro,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima TrenAsia.com, Rabu, 12 Agustus 2020.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
- Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
- Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
- IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC
Sementara itu, sektor ekonomi yang mendominasi penyaluran pinjaman, yakni perdagangan sebesar 50%, pertanian 22% dan industri pengolahan 9,5%.
Ia mengungkapkan, dengan adanya digitalisasi pemrosesan pinjaman dengan menggunakan aplikasi BRISPOT, perseroan mampu memroses pinjaman rata-rata per hari sebesar Rp939 miliar.
“Digitalisasi terbukti mampu mengakselerasi kinerja BRI dalam upaya menyelamatkan dan membangkitkan UMKM di masa sulit ini,” tambahnya.
Selain itu, pemanfaatan ekosistem digital juga menjadi faktor yang mendukung percepatan penyaluran dana PEN, khususnya untuk menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Sunarso menjelaskan, pihaknya juga bekerja sama dengan start up e-commerce dan ride hailing seperti Gojek, Grab, Tokopedia, Shopee dan Bukalapak dalam penyaluran KUR Digital.
“Terobosan ini memperluas jangkauan dan mempermudah para pelaku UMKM untuk mendapatkan akses permodalan,” terangnya.