Wow! Joe Biden Rilis Paket Infrastruktur AS Rp32 Kuadriliun
Gedung Putih mengumumkan detail rencana pengeluaran paket infrastruktur Amerika Serikat (AS) sebesar US$2,25 triliun setara Rp32 kuadriliun (asumsi kurs Rp14.525 per dolar AS) pada Kamis, 1 April 2021.
Dunia
JAKARTA – Gedung Putih mengumumkan detail rencana pengeluaran paket infrastruktur Amerika Serikat (AS) sebesar US$2,25 triliun setara Rp32 kuadriliun (asumsi kurs Rp14.525 per dolar AS) pada Kamis, 1 April 2021.
Mengutip dari laman CNBC, Presiden AS Joe Robinette Biden akan mengumumkan detail paket tersebut saat kunjungan di Kota Pittsburg, Pennsylvania.
Joe Biden juga akan menyampaikan kenaikan pajak korporasi, dan pajak untuk warga berpendapatan tinggi di atas US$400.000 atau setara Rp5,8 miliar.
- Pemberdayaan Perempuan di Perusahaan Jepang Masih Alami Krisis Pada Tahun 2021
- Lebanon Bakal Cabut Subsidi BBM untuk Warganya
- Tandatangani Kontrak, David Guetta Resmi Bergabung dengan Warner Music
“Presiden yakin kita memiliki kesempatan untuk menyeimbangkan bagian-bagian dari kode pajak yang sudah ketinggalan zaman,” ujar Juru Bicara Gedung Putih Jen Psaki pada Selasa, 30 Maret 2021.
Washintgton Post memprediksi, paket tersebut akan disertai dengan US$650 miliar (Rp9,4 kuadriliun) untuk pembangunan infrastruktur, dan US$400 miliar (Rp5,8 kuadriliun) untuk perawatan orang tua serta para disabilitas.
Gadung Putih juga akan menggelontorkan US$300 miliar (Rp4,3 kuadriliun) untuk infrastruktur perumahan dan US$300 miliar lagi untuk memulihkan manufaktur AS.
Selain itu, RUU tersebut juga akan menyertakan US$400 miliar untuk energi terbarukan dan US$180 miliar (Rp2,6 kuadriliun) untuk sektor penelitian dan pengembangan.
Kemudian sisanya akan dikerahkan untuk mendukung sistem kelistrikan, menetapkan internet broadband berkecepatan tinggi, dan mengubah sistem perairan Amerika Serikat.
Psaki juga menjelaskan, Gedung Putih akan segera mengenalkan paket legislatif kedua yang terfokus pada bidang kesehatan salah satunya termasuk asuransi kesehatan. (SKO)