<p>Pekerja mempersiapkan tanda jarak fisik area Perpustakaan Nasional, di Jakarta, Rabu 10 Juni 2020. Perpustakaan Nasional telah mempersiapkan sejumlah aturan dan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 jelang dibuka kembali pada masa PSBB transisi menuju New Normal. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>
Gaya Hidup

Yes! Bioskop Cinema XXI, CGV Blitz dan Cinepolis Resmi Buka Serentak 29 Juli 2020

  • Jaringan bioskop yang tergabung dalam GPBSI dan akan membuka kembali operasional pada 29 Juli 2020 adalah Cinema XXI, CGV Blitz, Cinepolis, Dakota Cinema, Platinum, dan New Star Cineplex.

Gaya Hidup

Sukirno

Sukirno

Author

JAKARTA – Jaringan bioskop di seluruh Indonesia akan resmi membuka kembali operasional mulai Rabu, 29 Juli 2020, setelah tak beroperasi akibat pandemi COVID-19 dalam empat bulan terakhir.

Ketua Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) Djonny Syafruddin mengatakan keputusan itu diambil setelah seluruh pengusaha mengambil kesepakatan bersama.

“Para pelaku industri bioskop telah berdiskusi dan bersepakat untuk kembali melakukan kegiatan operasional terhitung mulai Rabu, 29 Juli 2020, serentak di seluruh Indonesia,” ujar dia dalam keterangan resmi, Rabu, 8 Juli 2020.

Pembukaan bioskop terkait dengan Keputusan Menteri Kesehatan (KMK) Nomor HK.01.07/Menkes/382/2020 tentang protokol kesehatan bagi masyarakat di tempat dan fasilita umum dalam rangka pencegahan dan pengendalian COVID-19.

Pembukaan bioskop juga diatur dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Pendidikan, Kebudayaan dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nomor 02/KB/2020 tentang panduan teknis pencegahan dan pengendalian COVID-19 di bidang kebudayaan dan ekonomi kreatif dalam masa penetapan kedaruratan kesehatan masyarakat COVID-19.

Persiapan Pembukaan

Dibutuhkan waktu sekira 2-3 pekan bagi seluruh pengusaha bioskop untuk menyiapkan penerapan protokol kesehatan di dalam bioskop.

Persiapan tersebut berupa materi komunikasi dan sosialisasi penerapan protokol kenormalan baru di lingkungan bioskop. Kemudian proses edukasi dan pelatihan internal terkait penerapan protokol kenormalan baru di lingkungan bioskop kepada seluruh karyawan yang akan bertugas.

Terakhir, komunikasi kepada rumah-rumah produksi terkait kesiapan film serta materi promosi yang akan dilakukan setelah bioskop dapat kembali beroperasi.

“Untuk itu, marilah kita bersama-sama berdoa agar setiap persiapan dapat berjalan dengan baik. Sehingga, bioskop dapat kembali melakukan kegiatan operasional dan dapat kembali memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan sektor ekonomi kreatif khususnya industri perfilman Tanah Air,” kata Jhonny.

Jaringan bioskop yang tergabung dalam GPBSI adalah Cinema XXI, CGV Blitz, Cinepolis, Dakota Cinema, Platinum, dan New Star Cineplex.

Film Tayang

Kendati demikian, Djonny belum dapat memastikan berapa jumlah film yang akan tayang pada saat pembukaan serentak jaringan bioskop Indonesia pada 29 Juli 2020. Rumah produksi masih mempertimbangkan berapa jumlah kursi yang nantinya diperbolehkan dibuka.

“Mereka mau lihat dulu isinya berapa. 50 persen atau 40 persen? Mereka nunggu juga, ada yang nanti sajalah. Daftar film masih nanti, yang sekarang langkah protokolnya dulu,” kata dia.

Meski sudah akan buka, pengelola bioskop dipastikan tidak membuka seluruh layar studio. Masing-masing pengusaha bioskop bakal melihat perkembangan setelah penonton kembali ke bioskop.

Jaringan bioskop memang sudah tutup sejak pembatasan sosial berskala besar (PSBB) diberlakukan di sejumlah daerah, tepatnya sejak 23 Maret 2020. Pengelola bioskop telah bersiap membuka kembali operasionalnya pada awal Juli, namun akhirnya mundur lantaran PSBB diperpanjang. (SKO)