Direktur Eksekutif Yayasan Pendidikan Pelita Harapan Stephanie Riady bersama Financial Controller YPPH Richard Mascarenhas dan Direktur program BFL Karel Karsten Himawan berbincang usai peluncuran klinik baru Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH) yaitu Jakarta Children’s Growth Center (JCGC) dan Jakarta Adult Psychology Center (JAPC) di Jakarta, Senin 14 Agustus 2023. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Foto

YPPH Luncurkan Dua Klinik Layanan Kesehatan Mental untuk Anak hingga Dewasa

  • Keberadaannya diharapkan menjawab kebutuhan dari anak dengan kebutuhan khusus dengan jumlah yang tidak sedikit di Indonesia.

Foto

Panji Asmoro

Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH) meluncurkan dua klinik layanan kesehatan mental yaitu Jakarta Children’s Growth Center (JCGC). Sebuah  layanan kesehatan mental/tumbuh kembang khusus anak-anak dan remaja.  Klinik kedua adalah  Jakarta Adult Psychology Center (JAPC), untuk melayani klien dewasa dan pasangan.

Klinik dibuka di  Gedung St. Moritz Education Building, Kawasan Lippo Mall Puri Indah, Jakarta Barat.  Keberadaannya diharapkan menjawab kebutuhan dari anak dengan kebutuhan khusus dengan jumlah yang tidak sedikit di Indonesia.

Menurut data statistik yang dipublikasikan Kemenko PMK pada Juni 2022, angka kisaran disabilitas anak usia 5-19 tahun adalah 3,3% atau 2.197.833 anak. Disabilitas anak dapat dipetakan menjadi berbagai disabilitas, termasuk disabilitas intelektual, kesulitan belajar khusus, disabilitias fisik, disabilitas sosial, gangguan perhatian dan hiperaktivitas, ataupun gangguan spektrum autisme. 

Seiring dinamisnya beragam aspek kehidupan masyarakat serta kompleksnya persoalan yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat urban juga  semakin membutuhkan terwujudnya kesehatan mental. Dengan Jakarta Children’s Growth Center (JCGC), YPPH berkomitmen mengutamakan pendidikan inklusi melalui pusat pelayanan psikologi, tumbuh kembang dan terapi. 

JCGC menyediakan berbagai pengetesan dan pemeriksaan psikologis, berupa: evaluasi komprehensif profil mental anak (Child Comprehensive Evaluation), tes inteligensi (IQ), tes kesiapan sekolah (School Readiness Test), serta tes minat dan bakat (Career Pathway & Exploration test). Di samping pemeriksaan psikologis, program yang disediakan JCGC mencakup layanan terapi seni, terapi bermain, terapi musik, terapi wicara, terapi okupasi, dan psikoterapi lain yang terbukti secara ilmiah. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia