Zelensky Sebut Penyebab Jebolnya Bendungan Kakhovka Sedang Diselidiki

KYIV- Presiden Ukraina, Vorodymyr Zelensky mengatakan bahwa ledakan yang terjadi di Bendungan Kakhovka saat ini sudah dalam penyelidikan Pengadilan Kriminal Internasional.

Bendungan peninggalan Uni Soviet tersebut dilaporkan jebol pekan lalu sehingga  menyebabkan banjir besar.

"Perwakilan Pengadilan Kriminal Internasional telah mengunjungi wilayah Kherson dalam beberapa hari terakhir," kata Zelenskiy sebagaimana dikutip TrenAsia.com dari Reuters Senin, 12 Mei 2023.

Ia menambahkan bahwa pada hari pertama setelah bencana, kantor kejaksaan Ukraina mengirimkan permintaan yang sesuai ke Pengadilan Kriminal Internasional terkait penyelidikan atas bencana tersebut. Saat ini, Ia mengatakan bahwa laporan tersebut sudah mulai ditangani.  

• Resmi Listing, Kurnia Lautan Semesta (KLAS) Akan Beli 4 Set Kapal dan Tongkang dari Dana IPO
• Bikin Iri, Coldplay Gelar Konser 4 Hari di Singapura
• 10 Nebula Paling Menakjubkan di Alam Semesta

Sebagai informasi, Zelenskiy mengatakan penting bagi para ahli hukum internasional untuk melihat akibat dari bencana tersebut. Termasuk di antaranya  insiden penembakan di daerah banjir. 

Para pejabat mengatakan tiga orang tewas pada Minggu dalam penembakan Rusia terhadap kapal yang membawa pengungsi.

Atas bencana yang terjadi, Presiden Ukraina mengatakan tim penyelamat Ukraina telah mengevakuasi sekitar 4.000 penduduk dari zona yang terkena dampak - termasuk daerah di tepi timur Sungai Dnipro yang diduduki Rusia.