Kredit Macet Fintech Lending Terus Naik Capai Rp1,94 Triliun per Juli 2023
- Tingkat wanprestasi dalam 90 hari (TWP90) fintech lending juga naik jadi 3,47% pada Juli 2023.
Fintech
JAKARTA - Kredit macet pada layanan fintech peer-to-peer (P2P) lending mencapai Rp1,94 triliun pada periode Juli 2023. Angka ini naik 12% dari Rp1,73 triliun yang tercatat pada bulan sebelumnya menurut data statistik Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Data tersebut pun menunjukkan bahwa pinjaman macet masih didominasi oleh peminjam perseorangan, dengan jumlah kreditnya mencapai Rp1,51 triliun. Sedangkan borrower dari badan usaha mencatat outstanding kredit bermasalah sebesar Rp430,1 miliar.
Sementara itu, pinjaman tidak lancar pada Juli 2023 tercatat sebesar Rp4,55 triliun, yang mana angkanya naik 31% dari Rp3,45 triliun pada bulan sebelumnya.
Kemudian, pinjaman lancar di industri fintech lending mengalami kenaikan 4,14% dari Rp47,51 triliun menjadi Rp49,48 triliun.
- 5 Rekomendasi Series dan Film Dokumenter Terbaru di Netflix September 2023, Ada Kasus Jessica Kumala Wongso!
- ESG Award : Bank Tabungan Negara (BTN) Sukses Sabet Penghargaan TrenAsia ESG Award 2023
- Kemenperin Optimis Hilirisasi Industri Hasil Hutan Tumbuh Berkelanjutan
Ditinjau dari segi usia, jumlah borrower yang pembayarannya macet masih didominasi oleh penduduk di rentang usia 19-34 tahun yang mencatat outstanding kredit sebesar Rp782,16 miliar.
Namun demikian, terjadi lonjakan yang cukup besar di segmen usia 54 tahun ke atas, dengan nilai outstanding kreditnya mengalami kenaikan hingga 87% secara bulanan dari Rp43,67 miliar menjadi Rp81,8 miliar.
Di sisi lain, jumlah outstanding kredit bermasalah dari peminjam di rentang usia 19-34 tahun hanya mengalami kenaikan 2,4% dari Rp763,65 miliar ke Rp782,16 miliar. Sedangkan pinjaman macet dari peminjam di rentang usia 35-54 tahun tercatat naik 19% dari Rp541,26 miliar ke Rp647,76 miliar.
- Mengapa Planet Berbentuk Bulat, Bagimana Bila Berbentuk Kubus?
- Bukan di Samehadaku, Ini Link Nonton One Piece 1073 Sub Indo Gratis dan Legal
- Kementerian PUPR Mulai Bangun 47 Rusun ASN di IKN
Seiring dengan kenaikan kredit macet di industri fintech lending, tingkat wanprestasi dalam 90 hari (TWP90) mengalami kenaikan dari 3,29% pada bulan sebelumnya menjadi 3,47% pada Juli 2023. Namun, tingkat keberhasilan bayar dalam 90 hari (TKB90) mengalami perbaikan dari 96,71% menjadi Rp96,53%.
Per-Juli 2023, industri fintech lending menyalurkan kredit sebesar Rp20,37 triliun, naik 5,48% dari Rp19,31 triliun dari Juni. Akan tetapi, persentase penyaluran pinjaman kepada sektor produktif menurun dari 35,8% menjadi 35,65%.